Polda Jatim telah menghentikan laporan dari Gus Samsudin terhadap Marcel Radhival alias Pesulap Merah atas kasus dugaan pelanggaran UU ITE pertanggal 30 Desember 2022.
Namun, hingga saat ini Marcel Radhival mengaku masih sering mendapatkan ancaman-ancaman dari orang yang tidak dikenalnya.
"Sampai sekarang masih ada (ancaman yang datang)" kata Marcel Radhival saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2023) malam.
Terbaru, ia mengaku ada yang mengendorkan ban mobilnya ketika diparkiran di kantor.
"Mobil saya itu bannya depan kirinya itu parkir di kantor sudah dua kali dikendorin," terang Marcel Radhival.
Akibatnya, ia merasa mobilnya menjadi tak stabil ketika berada di jalan tol.
"Jadi pas pulang dari kantor sampai di tol goyang-goyang mobilnya," jelasnya.
Hal tersebut bisa saja dilaporkan ke pihak kepolisian atas dugaan pengancaman. Namun sayang, saat itu CCTV kantor sedang rusak karena dalam waktu yang sama tengah ada pembangunan.
"CCTV kantor rusak, lagi ada pembangunan," ujar Marcel Radhival.
Dalam kesempatan yang sama Marcel Radhival merasa lega dengan pemberhentian laporan atas nama Gus Samsudin.
Hal tersebut membuktikan bahwa kontennya benar-benar mengedukasi masyarakat.
"Dengan dihentikannya laporan ini, ini membuktikan konten saya mengedukasi sesuai fakta," ucap Marcel Radhival.
Ketika membuat konten, dirinya tak pernah berniat menyerang ataupun mencemarkan nama baik seseorang.
"Saya tidak pernah menyerang atau menghina seseorang karena tidak pernah terpikirkan sedikitpun untuk mencemarkan nama baik seseorang. Tujuan saya hanya mengedukasi sesuai fakta," pungkasnya.
Simak Video "Polisi Hentikan Laporan Gus Samsudin Terhadap Pesulap Merah "
[Gambas:Video 20detik]
(ahs/wes)