Ghea Gagal Melaju ke Final, Juri Shock

Jakarta - Babak semifinal Indonesian Idol yang berlangsung Jumat (4/8/2006) di Balai Sarbini, Plaza Semanggi, Jakarta, dibuka dengan lantunan suara Dearly menyanyikan lagu 'Topeng' (Peter Pan). Penampilan Dearly yang setiap minggu semakin menunjukkan perkembangan vokalnya disambut histeris para remaja putri.Histeria tersebut nampaknya berdampak baik untuk kontestan asal Menado itu. Dari empat juri, Indra Lesmana, Titi DJ, Dimas Djay dan Indy Barends, hanya Indy yang melontarkan kritik."Cara kamu menyanyi tidak terlalu beda dari penyanyi aslinya," celoteh Indy yang kemudian melanjutkan komentarnya dengan pujian, "Tapi saya tetap menggilai kamu".Dearly turun panggung, giliran Ghea yang mencuri perhatian penonton. Dengan gaya centilnya ia menggoda dua penonton pria sambil mendedangkan lagu 'Jatuh Cinta' (Titiek Puspa).Meski suaranya terdengar serak, seluruh juri tetap memberikan pujian untuk penyuka lagu-lagu Michael Buble itu. Bahkan dengan mantapnya Dimas Djay mengatakan, "Kita ketemu di final".Ihsan tampil setelah Ghea. Kontestan pria yang mudah terharu itu membawakan lagu 'Laskar Cinta'.Lagu milik Dewa 19 tersebut menjadi pembuka jalan Ihsan untuk mendapatkan pujian juri. Kenapa dikatakan pembukan jalan? Karena selama babak spektakuler berlangsung cowok asal Medan itu jarang sekali mendapatkan komentar positif dari Indra Lesmana dan kawan-kawan.Usai Ihsan menggebrak Balai Sarbini dengan 'Laskar Cinta', Dirly kembali menebarkan pesonanya. Di lagu kedua, pemilik nama Dearly Dave Sompie itu menyanyikan lagu 'Akhir Cerita Cinta' (Glenn Fredly). Sedangkan Ghea di penampilan keduanya melantukan tembang Biru (Vina Panduwinata).Sebagai penutup, dengan penghayatannya yang dalam, Ihsan membuat penonton ikut menyanyikan lagu 'Untukmu' (Chrisye). Aksinya tersebut kembali diganjar pujian juri.Ghea Gagal ke FinalUsai bergembira-ria melihat penampilan Dewa 19 yang menjadi bintang tamu Indonesian Idol Jumat (4/8/2006), penonton Balai Sarbini diliputi ketegangan. Pasalnya duo presenter Ata dan Daniel akan segera mengumkan siapa kontestan yang masuk ke babak Grand Final."Ihsan," teriak Ata-Daniel kompak mengumumkan satu nama yang berhasil melaju ke Grand Final. Pengumuman tersebut kontan disambut riuh pendukung Ihsan yang berseragam merah.Sementara itu di sisi lain, pendukung Dearly dan Ghea masih diliputi kecemasan. Di panggung idola pujaan mereka pun tak kalah tegangnya. Dearly dan Ghea terus berpelukan, seraya berharap nama merekalah yang akan disebutkan Ata dan Daniel.Jeda yang cukup lama, akhirnya terpecahkan setelah nama Dearly disebut sebagai kontestan yang menemani Ihsan di Grand Final. Pengumuman tersebut membuat shock sebagian besar penonton dan juri.Indy Barends, Indra Lesmana dan Titi DJ terpana seakan tak percaya Ghea gagal melaju ke final. "Tapi saya yakin karir Ghea ke depan terbuka lebar. Sebagai penyanyi dia lengkap," kata Titi, Jumat (4/8/2006) jelang tengah malam, pada wartawan usai babak spektakuler.Sementara itu Ghea yang hatinya sedih tapi wajahnya menampakkan keceriaan mengaku, ia sudah punya firasat akan tersisih. "Sejujurnya aku sebelumnya nggak pernah punya firasat. Tapi nggak tahu kenapa hari ini kayak ada yang nggak enak," ceritanya.Setelah harapannya menjadi juara Idol kandas, Ghea berniat ziarah ke makam ayahanda tercintanya yang wafat Januari 2006 lalu. Pemilik suara khas itu juga ingin suatu saat nanti bisa menelurkan album rekaman. (eny/)