Ibunda Laura Anna Bantah Telantarkan Papa Gabor, Ungkap Hal Ini

Amelia, ibunda Laura Anna buka suara ketika putrinya, Greta Irene disebut telantarkan Papa Gabor. Papa Gabor disebut tak boleh menemui anak-anaknya dan masuk ke acara setahun meninggalnya Laura Anna.

Ibunda Laura Anna membenarkan papa Gabor tak diizinkan masuk ke acara setahun kepergian Laura Anna. Namun hal itu dilakukan bukan tanpa alasan.

"Papa Gabor nggak pergi dari rumah karena kan saya sudah pisah dari setahun yang lalu. Dia juga sempat tinggal di sini kan walaupun sudah pisah lima bulan karena keadaannya kayak gitu kan," kata Amelia dilansir dari Insert, Jumat (23/12/2022).

"Cuma saya nggak izinin kemarin pas satu tahunnya Laura karena beberapa acara dia kayak bikin rusuh," ungkapnya.

Greta Irene sendiri sudah mengungkapkan, sang bunda selama ini diam kerap diperlakukan dan dihujani ucapan kasar oleh Papa Gabor. Hal itu membuat Amelia merasa wajar Greta Irene tak nyaman dengan kehadiran Papa Gabor.

Meski sudah berpisah, Amelia tetap mengizinkan Papa Gabor tinggal di rumah mereka yang lain. Namun, Amelia tak lagi berkomunikasi langsung dan hanya melalui pengacara.

"Mungkin yang dimaksud KDRT karena dia kemarin-kemarin bikin kayak penghinaan kayak gitu, Irene juga merasa nggak nyaman apalagi di depan teman-temannya dia. Kalau sama saya nggak (komunikasi). Lewat pengacara saya dia komunikasi kalau mau apa, mau apa lewat pengacara," katanya.

Amelia membantah dia dan anak-anak menelantarkan Papa Gabor. Meski sudah berpisah Amelia masih mengizinkan Papa Gabor tinggal di kediaman mereka yang lain.

"Ada di rumah satunya, maksudnya nggak kita telantarin di jalan terus dia kemana-mana. Nggak," tegas ibunda mendiang Laura Anna.

Bahkan saat Papa Gabor sakit dan menceraikan dirinya, Amelia mengatakan dia masih memberikan izin tinggal serumah demi anak-anak. Akan tetapi, perilaku Papa Gabor disebut tak juga berubah dan membuat gerah.

"Iya saya urusin dia 7 bulan, 9 bulan. Terus sampai dia gugat cerai kayak gitu-gitu pun masih tinggal di sini, sudah resmiu cerai juga masih 5 sampai 6 bulan masih hidup di sini," ceritanya.

"Biarin lah biar dia lihat anak-anak gitu. Tapi dengan kelakuan dia kayak gitu siapa juga yang tahan. Kasihan anak-anak juga," ungkap Amelia.

Greta Irene juga langsung membuat klarifikasi soal Papa Gabor. Dia menjabarkan perilaku KDRT yang dituduhkan ke Papa Gabor.

"Oke aku setuju kasihan. Tapi aku lebih kasihan sama mama aku, adik-adik aku yang jadi korban penghinaan dan penganiayaan setiap hari. Dikatain pelac**r, diludahin, dll. Padahal pas dia sakit selama 9 bulan kita urusin, berak dia yang dimana-mana, tabung oksigen, banyak deh pokoknya," tulis Greta Irene dalam Instagram Story miliknya yang sudah banyak diunggah akun lain.

Greta Irene menyebut sang ayah justru melakukan penganiayaan setelah sembuh. Bahkan mereka tak pernah mendapat nafkah dari Papa Gabor.

"Pas sembuh dia malah makin menghina dan menganiaya kita. Selama beberapa tahun nggak pernah nafkahi juga. Kita merawat semuanya sendiri. Kalau kayak gini gimana hayo?" lanjutnya.