Isi Memoar Pengaruhi Keputusan Raja Charles soal Gelar Anak-anak Harry

Isi Memoar Pengaruhi Keputusan Raja Charles soal Gelar Anak-anak Harry

Tim detikcom - detikHot
Senin, 19 Des 2022 10:20 WIB
Seorang pria ditangkap polisi Inggris karena melemparkan telur kepada Raja Charles III dan Permaisuri Camilla. Peristiwa itu terjadi saat Raja Charles menghadiri acara di Inggris utara.
Raja Charles. Foto: AP/James Glossop
Jakarta -

Pangeran Harry masih belum berhenti 'curhat' soal kehidupannya. Setelah menghebohkan publik lewat dokumenter Harry & Meghan, ia dijadwalkan akan merilis memoar bertajuk Spare pada Januari 2022.

Dalam enam episode dokumenter, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengklaim adanya perundungan hingga kebohongan yang dibuat di istana. Sedangkan memoar Spare disebut lebih menceritakan sudut pandang Pangeran Harry sebagai anak kedua dari raja dan adik dari seorang calon raja.

Hingga kini, pihak istana masih belum bicara soal serangan demi serangan yang dilayangkan oleh Pangeran Harry dan Meghan Markle melalui berbagai media. Namun rupanya, hal tersebut mempengaruhi keputusan Raja Charles soal pemberian gelar kepada dua anak Harry, Archie dan Lilibet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah Ratu Elizabeth II meninggal dunia, secara otomatis posisi Archie dan Lilibet di daftar urutan pewaris takhta kerajaan Inggris ikut meningkat. Archie berada di posisi ketujuh tepat di bawah sang ayah, sementara Lilibet berada di posisi kedelapan.

Dengan ini, seharusnya Archie dan Lilibet ikut mendapatkan gelar pangeran dan putri. Namun beberapa waktu lalu, Raja Charles berniat untuk 'merampingkan' monarki. Sehingga, bisa saja Raja Charles secara resmi mengeluarkan Surat Paten untuk mengubah gelar kedua cucunya.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari The Sunday Times, Raja Charles masih belum memberikan keputusan apa pun mengenai gelar Archie dan Lilibet. Keputusannya disebut bisa dipengaruhi oleh isi dari memoar Spare yang akan dirilis oleh Pangeran Harry.

"Mari kita tunggu dan lihat. Masih belum ada keputusan final mengenai hal itu," ujar salah satu sumber istana.

Walaupun begitu, Raja Charles kabarnya akan tetap mengundang Pangeran Harry dan Meghan Markle di acara penobatannya. Rencananya, acara tersebut akan digelar pada Mei 2023.

"Harry tetap anaknya, dan Yang Mulia Raja akan tetap mencintainya. Walaupun saat ini kondisi mereka sulit, tapi pintu masuk akan selalu dibiarkan terbuka," pungkas sumber.




(dal/pus)

Hide Ads