.webp)
Sidang gugatan perdata yang dilayangkan Christopher Steffanus Budiator terhadap Jessica Iskandar kembali digelar. Namun, Jessica Iskandar berhalangan hadir karena sakit.
Sang suami, Vincent Verhaag, yang hadir di sidang mengungkap penyakit yang diidap oleh Jessica Iskandar. Ia menyebut sakit hipertiroid sang istri kambuh.
"Karena dia sakit tiroid-nya. Memang kendalanya kesehatan, nggak bisa hadir. Justru saya yang hadir sebagai suami. Iya kambuh lagi apalagi kan bayi, berat badan bayi di bawah dari seharusnya. Dari situ kita ambil keputusan jangan sampai stres, jadi ya sudah di situ kita ambil keputusan nggak apa-apa aku saja yang hadir," kata Vincent Verhaag di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (19/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vincent menjelaskan Jessica Iskandar kelelahan, belum lagi harus bolak-balik Bali-Jakarta. Hipertiroid Jessica Iskandar kambuh sejak beberapa minggu usai sidang perdana.
"Capek, sulit tidur, karena stres, kepikiran, nggak tenang, nggak nyaman. Sudah, dari beberapa minggu. Tapi dari minggu yang datang itu dia lebih stres setelah sidang pertama waktu lawan datangnya telat dengan berbagai alasan. Saya juga dari Bali bawa istri dan bayi," bebernya.
"Di rumah, karena kuncinya nggak boleh stres. Kalau ke rumah sakit terus konsumsi obat kan dampak ke bayi, dia menyusui, nggak disarankan, kasihan bayinya," jelas Vincent Verhaag soal kondisi Jessica Iskandar.
Jessica Iskandar pertama kali mengungkap penyakit yang diidapnya pada 2020. Melalui video yang diunggah di channel YouTube-nya, Jessica Iskandar terlihat mengecek kesehatan ke salah satu rumah sakit di Bintaro.
"Kemarin dikasih tau dokter bahwa sudah dipastikan sakit yang aku alami saat ini graves disease autoimun," aku Jessica Iskandar.
Graves disease autoimmune hyperthyroidism adalah sejenis gangguan pada sistem kekebalan tubuh yang menjadi penyebab hipertiroidisme atau produksi hormon tiroid berlebih. Serangkaian cek kesehatan sudah Jessica Iskandar lakukan, mulai dari tes darah dan USG pada bagian leher.
"Kemarin ke rumah sakit, kan awal ambil darah sama USG leher. Terus kemarin dibacain hasilnya gimana setelah USG dan tes darah itu. Sekalian kemarin dites apakah ini autoimun atau bukan, ternyata iya aku autoimun," jelas Jessica Iskandar.
"Hasilnya yang terbaru lebih tinggi tapi itu juga gara-gara aku belum minum obat. Yang pas pertama kali aku berobat kan aku baru ketemu dokter baru dikasih obat, baru tes darah," imbuhnya.
Pada 2021, Jessica Iskandar telah dinyatakan sembuh. Namun kini penyakitnya kembali kambuh karena stres.
(dal/dal)
