Ricky Martin tengah tertimpa kasus. Namanya dituding melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan tuduhan melakukan intim kepada saudara atau inses yang berusia 21 tahun.
Kabarnya dia terancam hukuman selama 50 tahun bui atas tudingan tersebut. Di tengah seteru mengenai hal tersebut, kakak kandung Ricky Martin, Eric Martin, buka suara.
Eric Martin melakukan Live Instagram dan menyampaikan keluhan tentang kasus adiknya yang terjadi di Puerto Rico. Dengan geram, dia membela adiknya dan menuduh keponakan punya masalah mental.
"Hanya karena seseorang mengeluarkan perintah perlindungan di bawah undang-undang yang memang serius, tapi tidak berarti korban mengatakan hal yang sebenarnya," ucap Eric Martin, dilansir dari TMZ.
"Faktanya tudingan itu masih harus diperiksa secara menyeluruh," sambungnya lagi.
Dia menegaskan sebenarnya membela kepada keadilan dan kebenaran, tapi Eric tetap membela saudaranya tersebut.
"Saya ragukan keterangan keponakannya tersebut," sambungnya.
Secara blak-blakan, Eric menyatakan keponakannya itu bernama Dennis Yadiel Sanchez dan berusia 21 tahun. Selama 7 bulan terakhir, keponakannya itu mengaku punya hubungan intim dengan Ricky Martin.
"Jika tuduhan kepada Ricky benar, yang sebenarnya saya juga ragukan, saya percaya dia (keponakan saya) punya masalah kesehatan mental. Selama ini, dia terasing dari keluarga dan saya tidak tahu ada luka macam apa yang dia timbulkan kepada anggota keluarga lainnya," tegas Eric Martin.
Tuduhan KDRT diketahui oleh Ricky Martin datang dari seorang kerabat yang mengatakan mereka berdua melakukan hubungan intim. Mengetahui hal tersebut, Ricky Martin langsung memberikan penyangkalan.
Klaim pelecehan serta incest atau hubungan sedarah semakin santer terdengar. Belum lagi ada dugaan perselingkuhan selama 7 bulan antara penyanyi Livin' La Vida Loca itu dengan keponakannya yang berusia 21 tahun.
"Ricky Martin, tentu saja, tidak pernah dan tidak akan pernah terlibat dalam hubungan seksual atau romantis apapun dengan keponakannya," kata pengacara sang penyanyi, Marty Singer, kepada Deadline.
Singer mengatakan si penuduh kini tengah mengalami tekanan mental dan masalah kesehatan jiwa yang parah.
Martin dijadwalkan untuk sidang 21 Juli mengenai tuduhan di Puerto Rico. Jika terbukti bersalah melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap seorang kerabat, ia dapat menghadapi hukuman hingga 50 tahun penjara.
Saat ini, Ricky Martin diketahui berada di Los Angeles untuk menjalani syuting serial televisi baru untuk Apple.
(tia/mau)