Pihak kepolisian mulai melakukan tracing asset Doni Salmanan terkait kasus afiliator binary option platform Quotex.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
"Saat ini penyidik sedang melakukan tracing asset milik DMT alias DS di Bandung," kata Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat ditemui di Mabes Polri, Jumat (11/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencananya, tracing asset dari Doni Salmanan akan dilakukan pada hari Senin pekan depan.
"Direncanakan pada Senin 14 Maret 2022," ujar Kombes Pol Gatot Repli Handoko
Kemudian, penyidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap manajer dan istri Doni Salmanan dalam waktu dekat.
"Penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap manajer DMT alias DS yaitu saudara GJS dan istri saudara DMT alias DS yaitu saudari DMF," tutur Kombes Pol Gatot Repli Handoko
Saat ini juga pihak kepolisian juga masih berkoordinasi dengan PPATK terkait aliran dana dari hasil kegiatan Doni Salmanan menjadi afiliator.
"Penyidik sampai saat ini juga masih berkoordinasi dengan PPATK guna menelusuri dana yang mengalir dari hasil kegiatan platform Quotex," terang Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih belum menentukan aset apa saja yang akan disita dari Doni Salmanan.
"Sekarang ini masih tracing di Bandung untuk mengecek aset apa saja yang bisa disita," jelas Doni Salmanan.
"Ini juga masih koordinasi terus dengan PPATK. Nanti kalau ada update lagi kami sampaikan," sambungnya.
Sekadar informasi, Doni Salmanan sudah ditetapkan menjadi tersangka dan langsung ditahan setelah menjalani 13 jam pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan.
(dal/dal)