Artis Ini Kena Amuk Netizen, Sebut China sebagai Kampung Halaman Warga Taiwan

Lagi-lagi selebriti terlibat dalam kontroversi China dan Taiwan. Salah satu artis Taiwan bernama Jam Hsiao beberapa waktu lalu dikabarkan telah kena amuk amarah warganet. Hal ini dikarenakan Jam telah memberikan pernyataan dalam sebuah wawancara yang ditafsirkan oleh warganet Taiwan bahwa dirinya menganggap China sebagai kampung halaman mereka.

Penyanyi sekaligus aktor asal Taiwan, Jam Hsiao telah terlibat kontroversi setelah memberikan pernyataan yang diduga berada di pihak pro dalam persatuan China dan Taiwan. Pria berusia 34 tahun yang tampil dalam Gala Festival Musim Semi tanggal 31 Januari ini mengaku telah merasa bangga dapat berpartisipasi untuk tampil di atas panggung dalam acara Tahun Baru Imlek.

Awalnya, ia tidak pernah mengungkapkan terkait lagu yang akan ditampilkannya dalam acara tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa lagunya akan membawa energi positif dalam acara itu.

"Saya percaya bahwa ada banyak rekan-rekan saya di Taiwan yang sangat merindukan kampung halaman mereka, ketika mereka mendengarkan lagu ini. Jika kalian memiliki kesempatan, kalian harus kembali ke 'rumah' anda sesungguhnya, walaupun hanya untuk sekedar melihat-lihat," ujarnya. Warganet Taiwan yang mengetahui pernyataan Jam itu merasa tidak senang karena dianggap telah mendukung persatuan China dan Taiwan.

"Apakah ia bercanda? Kampung halaman saya jelas-jelas adalah Taiwan," tulis seorang warganet dalam unggahan wawancara Jam.

"Karena rumah kamu di sana, ya tinggal saja di sana, jangan kembali ke Taiwan," komentar warganet lainnya.

Rupanya, tidak hanya warganet saja yang tersulut emosi terkait pernyataan Jam ini. Chen Chia Hsing juga menyatakan amarahnya dalam kolom komentar.

"Saya sudah berada di rumah. Anda tidak dapat menemukan jalan pulang? Apakah kamu butuh bantuan?" tulisnya.

"Semua orang tahu kekuatan popularitas Jam dan kami juga tahu bahwa ketika anda berada di China, anda harus mengatakan hal-hal seperti itu. Kami semua tahu bahwa ia hanya berakting seakan-akan menggurui banyak orang, itu pasti terasa sulit baginya," tambahnya.