Disebut Coba Bunuh Diri, Yumi Bai Hanya Minum Vitamin dan Dua Pil Insomnia

Jakarta -

Salah satu personil dari penyanyi duo asal Singapura, BY2 yakni, Yumi Bai sempat dikabarkan telah melakukan percobaan bunuh diri. Wanita berusia 29 tahun itu melakukan hal tersebut karena merasa tertekan atas tuduhan rumor perselingkuhannya dengan penyanyi Taiwan, Wang Leehom.

Ia sempat dilarikan ke unit gawat darurat selama beberapa jam dan kini sudah diperbolehkan pulang ke rumah.

Pada 22 Desember kemarin, teman Yumi membagikan kabar melalui Weibo bahwa penyanyi tersebut telah mengkonsumsi sejumlah pil untuk percobaan bunuh dirinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yumi menelan sejumlah pil hingga perutnya pun perlu dipompa oleh pihak rumah sakit! @LeehomWang anda tahu bahwa Yumi tidak pernah mencampuri urusan rumah tangga kalian! Jika sesuatu terjadi padanya, aku tidak akan pernah memaafkanmu!" tulisnya.

Temannya itu merasa kesal dengan Leehom karena tidak memberikan pernyataan bahwa isu yang beredar antara dirinya dengan Yumi tidak benar. Padahal Yumi sudah memberikan pernyataan bahwa mereka telah tidak pernah berhubungan sejak tahun 2015.

Meskipun Yumi sudah mengatakan hal tersebut, Jinglei yang merupakan mantan istri Leehom justru mengaku miliki bukti kuat bahwa penyanyi Singapura itu telah menjadi selingkuhannya. Hal itu lah yang membuat Yumi diserang oleh warganet melalui media sosial.

Namun, rupanya terdapat seorang warganet yang mendapatkan laporan bahwa sebenarnya Yumi tidak melakukan percobaan bunuh diri. Bahkan Yumi sendirilah yang meminta fasilitas ruang gawat darurat.

Seorang warganet membagikan sebuah screenshot yang berisikan percakapan dengan salah satu staf medis di rumah sakit yang didatangi Yumi.

"Saya terkejut dengan berita Yumi melakukan percobaan bunuh diri. Ia dirawat di rumah sakit kami pada pukul 5 pagi, setelah meminum dua jenis vitamin dan pil melatonin (untuk insomnia). Ia menggunakan ruang gawat darurat sesuai permintaannya sendiri. Saya tertawa saat mendengar isu bunuh diri itu, karena alat vitalnya saja sangat stabil, dan ia langsung pulang pada pukul 9 pagi," ujar staf rumah sakit dalam percakapannya itu.