Rizky Billar bersama kuasa hukumnya, Sandy Arifin mendatangi Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya pada Selasa pagi (23/11).
Tak sampai satu jam, Rizky Billar bersama Sandy Arifin keluar dari gedung dan memberikan beberapa pernyataan kepada media terkait laporan terbaru.
"Agendanya adalah kita mau buat laporan, ada oknum diduga beberapa akun yang sifatnya mengancam dan mencemarkan nama baik klien kami Mas Billar dan Mbak Lesti, jadi kita akan buat laporan baru mudah mudahan terungkap beberapa akun yang mengancam dan mencemarkan nama baik klien kami," tutur Sandy Arifin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ancamannya nanti akan kita perdetail lagi karena kita hari ini mau buat laporan dulu, karena masih kita lebih perbanyak lagi data datanya karena orangnya lebih dari lima sampai sepuluh ya," sambungnya.
Lebih lanjut lagi, Sandy Arifin menyatakan jika laporan ini berbeda dari laporan sebelumnya dan terkait laporan yang lalu masih dalam proses penyelidikan.
Kemudian, Rizky Billar juga mengungkapkan kondisi sang istri, Lesti Kejora yang saat ini tengah hamil dalam menghadapi kasus ini.
"Dia gak terlalu musingin cuman saya sebagai suami wajarlah istri lagi mengandung ada seperti ini saya harus cepat bergerak kan kita gak tahu ya perasaan seseorang, kondisi orang lagi hamil dan rentan sensitif, kadang bisa bikin lesti kepikiran," ungkap Rizky Billar.
"Tapi kita nggak tau kondisi org lagi hamil kan rentan sensitif ya dan kadang-kadang bisa menimbulkan lesti kepikiran dan bisa berakibat yg tidak baik takutnya akhirnya kejadiannya," lanjut Rizky Billar.
Suami dari Lesty Kejora tersebut sengaja membuat laporan agar memberikan efek jera.
"Ya seperti saya bilang dari awal alasannya memasukkan laporan ini adalah untuk memberikan efek jera supaya ke depannya pelaku menjadi contoh bagi para pengguna sosial media untuk lebih bijak," tutur Rizky Billar.
Baca halaman berikutnya untuk mengetahui kasus Pengancaman dan pencemaran nama baik Lesti Kejora dan Rizky Billar.