Kabar kali ini datang dari Tukul Arwana. Tukul Arwana dikabarkan meninggal dunia.
Sesaat kemudian bantahan kabar tersebut langsung dibantah Kimon yang tak lain adalah manajernya.
"Nggak, itu nggak benar," tegas Rizky Kimon kepada wartawan saat dihubungi Selasa (19/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kimon sendiri kembali menegaskan jika kabar tersebut adalah hoax.
"Nggak itu hoax ya," papar Kimon lagi.
Sebelumnya kesehatan Tukul Arwana justru membaik. Ia sudah keluar dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasioal.
"Jadi mau update untuk kondisi mas Tukul saat ini, jadi beliau itu sudah pulang dari RS PON. Alhamdulillah sudah diperbolehkan pulang sama dokter di tanggal 16 (Oktober) hari Sabtu kemarin, jam 5, sampai rumah jam 6," ujar Kimon saat ditemui di Cipete, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Dokter menilai, bila dirawat jalan dari rumah, Tukul akan lebih cepat pulih karena dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya yang mampu memberi dukungan secara moril.
Baca juga: Tukul Keluar dari RS PON dan Mulai Pulih |
"Alasan diperbolehkan pulang, pertama memang terlalu lama di RS, juga saran dokter, tidak bagus. Karena kalau di rumah sirkulasi udara lebih sehat, dukungan orang-orang terdekat lebih banya walaupun kami masih batasan," ungkap dia.
Nantinya, saat berada di rumah, Tukul akan dijaga oleh dua orang perawat sambil tetap menjalani fisioterapi.
"Jadi itu saran dokter, ada baiknya melakukan fisioterapi untuk kesembuhan di rumah karena kebetulan ada dua perawat yang menjaga beliau 24 jam," tutur Kimon.
"Kalau permintaan dari mas Tukul atau keluarga (untuk pulang), nggak. Cuman nurut dari saran dokter, jadi kami mengikuti dan boleh pulang," sambungnya.
Kimon menjelaskan kondisi Tukul kini semakin sehat. Hanya saja untuk berkomunikasi seperti sedia kala, sang pelawak dan pembawa acara itu masih membutuhkan sejumlah proses pengobatan yang harus dijalani.
"Kondisi sekarang membaik terus ya. Kenapa dibolehkan pulang karena bisa rawat jalan di rumah, fisioterapi di rumah. Semakin ke sini, semakin baik," jelasnya.
"Untuk berkomunikasi bicara mungkin butuh proses dan masih terus diajak interaksi, kami dampingi terus melalui fisioterapi wicara," tambahnya.
Sebelumnya, Tukul Arwana belum lama ini menjalani operasi dan perawatan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) karena mengalami pendarahan otak.
(wes/dal)