Peramal Mbak You belum lama ini dituding hendak melakukan perpecahan antarmasyarakat. Hal itu berawal dari ramalannya tentang Presiden RI Joko Widodo.
Tentunya ramalan itu ramai diperbincangkan. Mbak You dituding memberikan informasi yang menghasut masyarakat luas.
Terkait hal itu, Mbak You pun tak bersuara lagi hingga beberapa bulan belakangan ini. Rupanya, Mbak You mengaku saat itu sudah memposisikan dirinya untuk tidak memperkeruh masalah yang sudah ada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya gini, saya orang tua. Saya menempatkan diri sebagai orang tua. Kalau saya sama-sama ribut, sama-sama saut-sautan di socmed ataupun media tidak bagus juga. Saya juga tidak dicontoh sebagai orang tua juga," ujar Mbak You saat ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Saat itu, Mbak You berusaha mengintrospeksi diri dan menyelesaikan masalah dengan kepala dingin. Mbak You menegaskan saat itu, ia merasa ramalannya banyak diubah dan disalahartikan orang lain.
"Jadi saatnya saya cooling down, saya diam, saya perbaiki semuanya, saya koreksi semuanya. Karena apa yang dibicarakan di luar tidak seperti yang saya terawang. Kalau dari A sampai Z tidak akan seperti itu," tegasnya.
"Tapi orang memberi alibi sendiri, digorang-goreng sana-sini, jadi kembali ke manusianya," sambungnya lagi.
Meski tampak diam saja, Mbak You mengaku memang merasa sakit hati. Namun Mbak You mengaku tak ingin menyimpan dendam.
Mbak You menuturkan saat ini ia masih memiliki keluarga, teman-teman, dan orang-orang terdekat yang tentunya harus ia jaga dari kasus yang menyeretnya itu.
"Karena buat saya ya, saya sakit hati, tapi saya punya keluarga, saya punya tim, saya punya orang terdekat, saya punya banyak doa untuk saya. Jadi kekuatan itu yang bikin saya itu bisa berdiri," jelas Mbak You.
Meski sudah pernah terlibat hal yang membuat masyarakat kisruh, Mbak You mengaku hingga saat ini masih menjalani profesinya sebagai peramal. Ia merasa meramal adalah pekerjaannya yang memang ia tekuni sejak dahulu.
"(Ngeramal) Masih lanjut, itu pekerjaan saya dan tidak ada yang menghalangi. Itu adalah pure apa yang saya lihat tidak untuk dibuat-buat, tapi tidak direkayasa ataupun tidak diatur," tutup Mbak You.
(pig/nu2)