Siti Badriah dan Krisjiana Juga Ingin Divaksinasi Corona

Siti Badriah dan Krisjiana Juga Ingin Divaksinasi Corona

Hanif Hawari - detikHot
Selasa, 19 Jan 2021 08:40 WIB
Siti Badriah
Siti Badriah dan Krisjiana ingin juga divaksinasi Corona. (Foto: instagram @sitibadriahh)
Jakarta -

Pemberian vaksin COVID-19 sudah dilakukan oleh pemerintah. Namun vaksinasi baru disuntikkan ke pejabat pemerintahan pusat, pemerintahan daerah, petugas kesehatan, hingga sederet selebritas dan influencer.

Ada beberapa artis yang terpilih mendapatkan vaksin pertama itu. Mulai dari Raffi Ahmad, Ariel NOAH hingga novelis Risa Saraswati.

Hal itu membuat penyanyi dangdut Siti Badriah dan suaminya, Krisjiana Baharudin, tak sabar. Mereka juga ingin segera mendapatkan vaksin tersebut agar tidak tertular virus Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun sampai saat ini belum ada yang menawarkannya vaksin COVID-19. Mereka juga belum dapat SMS dari pemerintah karena bukan bagian dari orang yang harus diprioritaskan.

"Yang nawarin belum ya?," ujar Krisjiana Baharudin saat ditemui usai mengisi acara Rumpi: No Secret Trans TV, di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (18/1/2021).

ADVERTISEMENT

"Belum ada," timpal Siti Badriah.

Namun apabila tawaran tersebut ada, Siti Badriah dan Krisjiana Baharudin tidak akan melewatkan kesempatan emas tersebut. Mereka bahkan tak takut kalau harus menerima vaksin Sinovac yang telah disediakan oleh pemerintah.

"Cuma kalau ditawarin kita pasti bersedia karena kan banyak pro kontra tapi aku bingung kenapa harus takut," papar Krisjiana Baharudin.

"Sekarang sebelum Corona kita vaksin, sekarang udah ada vaksin jadi sudzon karena dikasihnya gratis, takutnya dikasihnya yang jelek. Harus siap," lanjutnya.

Pemberian vaksin COVID-19 menuai pro kontra. Tak sedikit masyarakat yang takut menerima vakin Sinovac.

Meskipun begitu, pemerintah sudah menjamin kandungan dari vaksin tersebut aman. Sinovac pun telah lulus uji Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Tak hanya itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga menjamin kehalalan produk tersebut untuk umat Islam di Indonesia.

(hnh/aay)

Hide Ads