Kasus kepemilikan senjata api dari suami Nindy Ayunda, Askara Parasady Harsono atau APH kembali berlanjut. Kasus ini ditangani pihak Reskrim Polres Metro Jakarta Barat.
Dijelaskan AKBP Teuku Arsya selaku Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, kasus kepemilikan senpi APH masih dalam tahap penyidikan. Hal ini dijelaskannya kepada detikcom saat dihubungi, Kamis (14/1/2021).
"Masih didalami penyidikannya," ujar Arsya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut mengenai pemakaian senpi hingga hak milik APH, Arsya tak dapat menjelaskannya. Ia menegaskan hal itu sudah menjadi rahasia dari penyidik.
Arsya menegaskan kasus ini akan kembali dikabarkan lagi setelah selesai penyidikan. Pihak Polres Metro Jakarta Barat juga akan melakukan gelar perkara setelah penyidikan senpi milik APH selesai.
"Nanti kalau sudah lengkap pemeriksaan akan kami sampaikan ke rekan-rekan media," tutur Arsya.
"(Penggunaan senpi) itu bagian dari penyidikan, nggak bisa di sampaikan ke publik," lanjutnya.
Diketahui, APH awalnya dibekuk karena penyalahgunaan narkotika. Ia ditangkap di kediamannya, kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada 7 Januari 2021.
Saat penangkapan itu, Polres Metro Jakarta Barat menemukan barang bukti psikotropika berupa 1,5 butir Happy Five atau H5.
Selain itu, Polres Metro Jakarta Barat juga mendapatkan senjata api dengan jenis Baretta Kaliber 6.35 serta 50 butir peluru tajam.
Sebagai istri, Nindy Ayunda belum memberikan tanggapan secara langsung terkait kasus narkoba yang membelit sang suami. Nindy hanya menyampaikan pesan dan ungkapan hatinya via media sosialnya di Instagram.
![]() |
Ada beberapa ungkapan yang disampaikan oleh ibu dua anak ini. Berikut beberapa ungkapan perasaan Nindy seperti yang diunggahnya di Instagram Stories.
Ia mengucapkan terima kasih pada pihak yang memberinya dukungan terkait kasus yang menimpa sang suami.
"Terima kasih untuk segala doa, perhatian dan semangatnya untuk saya dan keluarga," ungkapnya di Instagram Stories seperti dilihat detikcom, Selasa (12/1/2021).
Kasus ini menjadi pukulan berat bagi Nindy. Diketahui, sang suami ditangkap tiga hari sebelum dirinya merayakan ulang tahun pada tanggal 10 Januari.
(pig/aay)