.webp)
Status pernikahan Jane Shalimar dengan Arsya Wijaya dikatakan hanya sah secara agama. Terkendala persyaratan nikah suami belum lengkap, pernikahan Jane dan Arsya belum tercatat secara negara.
Kepala KUA Teluk Jambe Timur Karawang, Hamid Dulmajid mengatakan setelah enam bulan menggelar akad nikah, suami Jane Shalimar menarik berkas syarat nikahnya dari KUA. Sampai saat ini berkas tersebut belum dikembalikan sehingga pernikahan belum bisa dicatat.
"Iya, itu juga sudah beberapa bulan lalu (nariknya). Pernikahannya kan di bulan Februari," kata Hamid Dulmajid kepada detikcom melalui sambungan telepon, Rabu (6/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau secara agama sah (pernikahan mereka). Secara hukum formal alasannya tidak punya bukti pencatatan nikah," sambungnya.
Ada syarat pernikahan yang belum dilengkapi oleh Arsya Wijaya. Di KTP-nya Arsya masih berstatus kawin, dan dalam KK-nya masih tercantum hidup bersama istri sebelumnya. Akan tetapi, untuk bukti cerai sudah dilampirkan oleh Arsya Wijaya.
"Akta cerai sudah ada. Masalahnya adalah sistemnya dia belum ada perubahan," tukas Hamid.
Suami Jane Shalimar, Arsya Wijaya menarik berkas nikah dari KUA dengan alasan ingin memperbaiki sendiri. Arsya Wijaya juga beralasan karena Corona dirinya belum bisa mengganti status di KTP dan KK.
"Dulu alasannya karena pengurusan bikin KK sendiri dan perubahan KTP dalam status terkendala lockdown instansi. Karena kan bulan Februari, Maret, itu saat-saat genting untuk COVID-19. Sampai sekarang nggak balik lagi," tukas Hamid Dulmajid.
Saat menggelar akad nikah, Hamid Dulmajid mengatakan buku nikah yang dipakai oleh Jane Shalimar dan Arsya Wijaya untuk foto itu hanya simbolis.
Pernikahan belum dicatat di KUA, kini Jane Shalimar dan Arsya Wijaya justru sudah ingin berpisah. Keduanya pun saling serang dan Jane Shalimar mengaku ingin cerai.
(pus/dar)
