Ferry Juan: Zarima Sakit Jiwa

Jakarta - Ferry Juan, pria yang dituduh Zarima telah menculik anaknya, Nikita, melakukan serangan balik pada si ratu ekstasi itu. Ferry membantah melakukan penculikan. Ia malah menuduh Zarima sakit jiwa. Waduh!Menurut Ferry ia bukanlah menculik Nikita. Secara sah ia memiliki Surat Ketetapan Pengadilan Negeri (PN) Cibinong yang menyatakan hak asuh Nikita ada ditangannya."Ini bukan penculikan. Nikita anak saya secara sah. Surat ketetapan soal hak asuh anak keluar tanggal 19 (Januari 2006-red) ini," ucap Ferry yang menggelar jumpa pers untuk membantah pernyataan Zarima, Kamis (19/1/2006) malam di Restoran Padang Garuda, Pluit, Jakarta Timur.Selain surat dari PN Cibinong, Ferry juga membawa bukti lain yang semakin menguatkan pernyataannya. Ia menunjukkan surat tertanggal 12 Mei 2002 yang berisi pernyataan Zarima bahwa benar Nikita adalah anak Ferry."Enak aja nuduh saya culik-culik, dia tuh sakit jiwa," kata Ferry lagi.Bukan tanpa alasan jika Ferry selama ini membawa Nikita pergi jauh dari Zarima. Ia menuturkan mantan kekasihnya itu punya kelakuan yang tak layak sebagai ibu."Zarima saya belikan mobil untuk antar jemput Nikita, malah dipakai buat pacaran," ujar Ferry yang mengaku memiliki saksi yang menemukan sebuah kondom basah dan celana dalam di mobil tersebut. Soal Zarima yang pacaran lagi Nikita mengetahuinya. Anak berusia 5,5 tahun itu pernah melihat Zarima tanpa busana dengan seorang pria di dalam kamar. Ketika ia berusaha masuk, kamar langsung dikunci. Selain itu menurut Ferry, putri semata wayangnya juga pernah melihat Zarima kembali mengonsumsi ekstasi."Zarima itu seperti kacang yang lupa pada kulitnya," tutur Ferry lagi mengibaratkan wanita yang pernah ditolongnya bebas dari penjara karena kasus narkoba beberapa tahun lalu itu. (eny/)