Pengakuan Adjie Notonegoro Pindah Agama

Pengakuan Adjie Notonegoro yang pindah agama membuat banyak tercengang. Adjie Notonegoro mengatakan mengenal Kristen saat dirinya berada di penjara.

Ketika di dalam sel, Adjie Notonegoro kemudian mengenal tokoh-tokoh kristiani. Ia mengaku mendapat kunjungan dari Pendeta Yulius setiap minggu di penjara.

"Waktu itu saya bilang, saya mau jadi Kristen. Ya itu kemudian dicatat oleh Tuhan," ungkap Adjie Notonegoro.

Dari dalam tahanan juga sang desainer kondang itu mengaku mendapatkan banyak pelajaran. Ia menyebut proses hukuman yang ia hadapi saat itu bukan sebuah kegagalan yang harus diratapi.

"Jadi kalau kita dimaki orang, kita jangan marah, doakan orang itu. Kalau kita doakan orang itu berkat itu akan kembali lagi kepada kita," tutur Adjie Notonegoro.

Kini, Adjie Notonegoro pindah agama tidak seorang diri. Semua anak dan adiknya pun turut memeluk agama yang diyakini sekarang. Adjie Notonegoro pun senang lantaran bisa menjalankan ibadah bersama.

Adjie Notonegoro mengatakan kini dirinya lebih banyak menghabiskan waktu dengan anak dan keluarga di rumah. Ia pun senang bisa menghabiskan waktu dengan orang tercintanya.

"Sekarang lebih ringan karena aku nggak terlalu memikirkan dunia. Saya berserah kepada Tuhan semuanya, saya serahkan sama Tuhan," tutur Adjie Notonegoro ini.

Setelah pindah agama, Adjie Notonegoro pun kerap mendapatkan undangan untuk mengisi pelayanan. Bukan hanya di Indonesia saja, tapi Adjie Notonegoro banyak mendapatkan undangan pelayanan di luar negeri.

"Banyak kemarin sempat ke Amerika dan lainnya untuk pelayanan dan ya Puji Tuhan ini semua berkat yang saya dapat," tutup Adjie Notonegoro.

Sebelum akhirnya memutuskan untuk pindah agama, Adjie Notonegoro ternyata juga pernah menjalani ibadah umrah. Ia tetap mempercayai agama yang telah dianutnya sejak kecil yakni Islam. Bahkan dirinya sempat melakukan umrah pada 14 Februari 2015 dengan fasilitas khusus.

Saat umrah pun ia mengalami kejadian yang membuat dirinya semakin yakin untuk pindah agama. Seorang rekannya memotret sebuah lampu, namun dirinya melihat itu seperti Tuhan.

Baru pada 2017 ia mulai yakin untuk pindah agama. Ia pun turut mengajak anak-anaknya untuk menjadi kristiani seperti halnya dirinya.