.webp)
Berawal dari sebuah video TikTok dan komentar, Jefri Nichol menjadi perhatian. Ia kemudian diajak bertemu dengan seorang polisi di Bandung.
Awalnya, beredar sebuah video TikTok seorang wanita dengan nama akun @jejellikaa. Di video itu ia menangis sambil memberikan isyarat mengalami kekerasan di dalam rumah. Video itu viral di media sosial.
Kemudian video tersebut dikomentari polisi dengan akun @pakpol39. Ia menyarankan agar wanita tersebut membuat laporan polisi jika mengalami kekerasan, bukan malah bikin TikTok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Foto Telanjang Dada Jefri Nichol Bikin Heboh |
Melihat hal tersebut, Jefri Nichol berkomentar. Ia mengkritik polisi tersebut.
"Bukannya cari tahu, ni silop malah ngonten. Nggak ngotak," tulis Jefri Nichol di Twitter belum lama ini.
Kicauan itu kemudian menyita perhatian polisi lainnya, yaitu Muhammad Gariz Luis Ma'luf. Polisi yang juga selebgram itu bermaksud meminta kejelasan dari komentar Jefri Nichol tersebut.
Muhammad Gariz Luis Ma'luf mengunggah kicauan itu ke Instagram dan menantang Jefri Nichol untuk bertemu.
"Bung @jefrinichol maksud ngana yang nggak ngotak itu siapa? Silop kalau di balik jadi Polis kalau di Malaysia polisi itu Polis dan di cuitannya nge-retweet yang ada video Polisinya," ujar Muhammad Gariz Luis Ma'luf.
"Bung @jefrinichol kalau ke Bandung mari kita ngopi bareng di tenda team Prabu atau kalau gue yang ke Jakarta bolehlah kita ngopi sambil diskusi tentang cuitan Anda itu," sambungnya.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan dari Jefri Nichol terkait tantangan bertemu itu.
Sedangkan netizen ramai memberikan respons.
"Doi belom paham, kasus video tersebut bang, makanya ikut nge gas aja," timpal @krisnkros.
"Mungkin tuh artis masih dendam sama silop karena pernah ditangkep gara-gara nggak ngotak juga, disuruh makan nasi malah makan SABUn," imbuh @sucit_sh.
(dar/wes)
