.webp)
Rio Febrian dan Sabria Kono menikah sejak 2010. Keduanya kini sudah membina rumah tangga selama satu dekade.
Meski beda keyakinan, rumah tangga Rio Febrian dan Sabria Kono harmonis. Keduanya juga jauh dari gosip miring.
Seperti pernikahan pada umumnya, Rio Febrian tak menampik rumah tangganya rentan dari masalah. Ada masa-masa sulit yang dihadapi ia dan Sabria selama 10 tahun menikah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ia punya cara untuk menghadapi tiap kesulitan yang ia alami. Yakni dengan fokus untuk tetap melakukan hal positif.
Baca juga: Beda Agama, Pernikahan Rio Febrian Penuh Restu Orangtua
"Kalau gue terbiasa untuk terus jalanin aja. Kalau memang susah kenapa harus dibilang susah. Kalau terus lu bilang susah ya nggak jalan nanti, sama kayak naik sepeda," ungkap Rio lewat obrolan di channel YouTube Sophie Navitalks.
Pelantun Aku Bertahan ini memang tak menjelaskan secara gamblang masalah atau kesulitan apa saja yang ia hadapi. Namun belajar dari masa lalunya yang sulit, hingga kini dirinya terbiasa tak menjadikan segala kesusahan yang ia rasakan menjadi hal besar.
"Hidup gue dulu minus. Jadi kalau lagi susah, gue kasih tau istri, ke anak gue, itu akan jadi negatif. Gue milih skip aja, gue jadi mesinnya untuk terus bergerak. Jangan fokus ke susahnya tapi maju dan bahagia aja," sambung Rio.
Hal ini agaknya yang menjadi salah satu faktor pernikahan pasangan Rio Febrian dan Sabria Kono rukun.
Sikap Rio yang satu ini juga membuat Sabria selalu merasa tenang. Ia menyebut, keberadaan Rio di sampingnya membuat masalah dalam hidup menjadi tak seberapa.
"Selama dia selalu ada di samping aku dan anak-anak, sesuatu hal yang susah itu nggak jadi apa-apa," tukasnya.
(doc/aay)
