Setelah Mualaf, YouTuber Korea Daud Kim Klarifikasi Kasus Pelecehan Seksual

Setelah Mualaf, YouTuber Korea Daud Kim Klarifikasi Kasus Pelecehan Seksual

Dicky Ardian - detikHot
Jumat, 28 Agu 2020 11:36 WIB
Daud Kim
Daud Kim jelaskan tuduhan pelecehan seksual. Foto: Instagram @jaehan9192
Jakarta -

Daud Kim, YouTuber asal Korea Selatan, kembali menjadi perbincangan banyak orang. Ia dituduh melakukan pelecehan seksual.

Kemudian penjelasan coba dilakukan oleh Daud Kim. Klarifikasi tersebut ia sampaikan melalui video di YouTube berjudul Aku Daud.

"Kemarin, seseorang memposting tulisan yang mengatakan bahwa saya melecehkannya secara seksual. Saya ingin menjelaskan tentang masalah ini," buka Daud Kim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya peristiwa itu terjadi pada 27 Juni 2019. Saat itu, Daud Kim belum menjadi seorang mualaf.

Pada hari itu, ia bertemu dengan dua orang gadis di sebuah bar. Mereka sepakat untuk saling bertukar nomor ponsel.

ADVERTISEMENT

Daud Kim kemudian mengirimkan pesan singkat ke salah satu dari mereka. Isi pesan tersebut menyebutkan Daud Kim ingin bertemu dengan gadis tersebut.

"Dia mengirimi saya sebuah alamat dan mengizinkan saya untuk datang ke tempatnya," jelas Daud Kim.

Kebetulan, kondisi Daud Kim saat itu sedang di bawah pengaruh minuman keras. Ia mengaku tidak sadar apa yang terjadi.

"Saya sangat mabuk jadi saya tidak dalam kondisi baik. Jadi gadis itu ingin merawat saya. Setelah kami berbicara lebih banyak, saya pergi tidur di sofa. Kemudian saya pingsan. Setelah itu, saya ingat bangun ketika seseorang berteriak dan meneriaki saya," ucap Daud Kim.

"Kemudian saya berguling menuruni tangga. Gadis-gadis itu berteriak kepada saya dan mengatakan kepada saya bahwa mereka memanggil polisi. Saya panik jadi saya bergegas keluar dari tempat itu," imbuhnya.

Lebih lanjut, Daud Kim menjelaskan ia tidak berniat melakukan pelecehan seksual kepada wanita tersebut. Oleh karena itu, ia meminta maaf.

Kasus tersebut sempat dilaporkan korban ke polisi. Namun kini mereka sudah berdamai. Wanita tersebut meminta Daud Kim untuk meminta maaf melalui Instagram. Hal itu sudah dilakukan sang YouTuber.

Sayangnya, unggahan itu kemudian dihapus oleh Daud Kim setelah sebulan tayang. Ia menyebut sengaja melakukan hal tersebut karena takut dengan kritikan.

Namun aksi itu justru menuai kecaman banyak orang. Akhirnya, Daud Kim kembali meminta maaf.

"Saya meminta maaf kepada korban karena dia pasti telah disakiti oleh saya dan juga saya meminta maaf kepada semua subscriber saya yang terkejut dan kecewa pada saya. Saya sangat menyesal," pungkasnya.

Putuskan Mualaf dan Ganti Nama

Pada akhir 2019, YouTuber tersebut memutuskan untuk memeluk Islam. Ia kemudian memilih untuk mengubah namanya yang semula Jay Kim menjadi Daud Kim.

"Aku punya sebuah nama Islam. Ketika aku lahir aku diberi nama Katolik yaitu David. Jadi cukup masuk akal jika aku berganti nama menjadi Daud," ujar Daud Kim dalam sebuah video.

Daud Kim terlihat belajar salat dan berwudhu oleh gurunya. Ia pergi ke Masjid Ansan di Korea.

"Wah, ini begitu indah. Oke, ayo masuk ke dalam," Daud Kim mengenalkan masjid ke penontonnya.



Simak Video "Video Viral YouTuber Jajago Dipalak di Kampung Adat Ratenggaro"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads