Awkarin Ngegas ke Anji Gegara Tudingan Aneh Jenazah COVID

Awkarin Ngegas ke Anji Gegara Tudingan Aneh Jenazah COVID

Tim detikcom - detikHot
Senin, 20 Jul 2020 10:12 WIB
Awkarin saat ditemui di kawasan Kemang,
Awkarin komentari pernyataan Anji soal foto jenazah COVID-19. Foto: Palevi S/detikHOT
Jakarta -

Nama Anji langsung trending saat mengomentari foto jenazah Corona karya fotografer Joshua Irwandi. Komentar tersebut menimbulkan pro dan kontra.

"Foto ini terlihat powerful ya. Jenazah korban cvd. Tapi ada beberapa kejanggalan," tulisnya, pada awal kalimat unggahannya itu.

Anji berpendapat foto tersebut aneh karena diunggah oleh banyak akun yang memiliki follower banyak. Caption dari unggahan ulang itu juga menurutnya seragam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai orang yang familiar dengan dunia digital, buat saya ini sangat tertata. Seperti ada KOL (Key Opinion Leader) lalu banyak akun berpengaruh menyebarkannya. Polanya mirip. Anak Agency atau influencer/buzzer pasti mengerti," tulisnya.

Anji juga menambahkan hal yang menurutnya aneh, seperti Joshua Irwandi yang bisa masuk ke ruangan berisi jenazah COVID-19, padahal keluarga tidak boleh mendekat.

ADVERTISEMENT

"Ini seorang fotografer, malah boleh. Kalau kamu merasa ini tidak aneh, artinya mungkin saya yang aneh," ungkapnya.

Dalam unggahan yang sama, Anji mengaku percaya jika COVID-19 itu memang ada, "Tapi saya tidak percaya bahwa cvd semengerikan itu."

disebut plagiat anji marah besarAnji komentari foto jenazah COVID-19. Foto: Ismail/detikHOT

Pernyataan itu langsung ditanggapi banyak netizen. Mereka menuliskan komentar pro dan kontra di akun Instagram Anji.

Bukan cuma itu, netizen di Twitter juga ikut bersuara. Salah satu yang berkomentar adalah Awkarin. Ia menyangkal pernyataan Anji jika foto jenazah COVID-19 adalah akal-akalan buzzer.

"Influencer/platform ataupun media besar, zaman sekarang cenderung mengikuti hal yang sedang hangat dibicarakan publik/viral lantaran mereka merasa perlu untuk speak up untuk meningkatkan kewaspadaan," kicau Awkarin.

"Saya yakin fotografer yang mendokumentasikan situasi akibat Covid-19 ini sudah mengetahui risiko yang akan ia dapatkan, kurang lebih seperti fotografer perang," ungkapnya lagi.

Lebih lanjut, Awkarin seakan menyindir Anji yang menyingkat COVID-19 dengan Cvd dengan alasan malas.

"Sedangkan Covid-19 sendiri sebenarnya sudah singkatan, dengan alasan males. Hehe tapi punya waktu buat ngejelasin kenapa nulis cvd instead of COVID 19 dan punya waktu buat ngedit caption. Okeeee, Mas!" tulis Awkarin.




(dar/wes)

Hide Ads