Pemakaman ayah Ivan Gunawan, Bambang Tjahyo Gunawan dipadati warga sekitar yang ingin melihat. Jenazah ayah Ivan Gunawan datang di TPU Kampung Kandang pukul 09.50 WIB. Jenazah datang dengan ambulan sambil diiringi oleh mobil-mobil keluarga termasuk Ivan Gunawan.
Sesampainya di pemakaman, jenazah ayah Ivan Gunawan disambut beberapa warga yang ingin melihatnya. Keluarga Ivan yang hadir juga tak kalah banyak.
Prosesi pemakaman berlangsung dengan hikmat. Sebelum ditutup dengan tanah, jenazah juga dibacakan adzan oleh seorang kerabat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak Ivan Gunawan hadir di prosesi pemakaman ayahnya. Di pinggir makam, ia hanya dapat melihat sang ayah yang sudah terkubur. Sesekali ia memejamkan matanya namun pandangannya tak pergi dari makam sang ayah.
Tampak sahabat Ivan, Ruben Onsu juga turut hadir dalam prosesi pemakaman. Ruben tampak tengah menenangkan hati ibu Ivan Gunawan.
Sebelum benar-benar meninggalkan pemakaman, beberapa orang dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia turut menyampaikan rasa duka atas kepergian Bambang Tjahyo Gunawan.
Tak lupa, Ivan pun turut memberikan sepatah kata untuk berterima kasih kepada pelayat yang hadir serta orang-orang yang mendoakan ayahnya.
Baca juga: Ayah Ivan Gunawan Meninggal Dunia |
Ivan Gunawan juga meminta agar orang-orang yang merasa masih memiliki kepentingan dengan ayahnya untuk segera menghubunginya dan saudara laki-lakinya, Indra Gunawan.
"Saya mewakili ibu saya dan kakak saya. Hari ini kita semua ada di makam di tempat peristirahatan ayah saya. Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran dari temen-temen papa. Tolong titipkan salam ke teman-teman semuanya," ujar Ivan Gunawan.
![]() |
"Saya juga berterima kasih untuk rekan media yang bisa mensupport keluarga kami, saya khususnya dan keluarga saya," lanjutnya.
Belum usai, Ivan juga berharap dapat menjaga dan merawat sang ibu setelah ini. Ia juga berharap banyak untuk kesehatan ibunya saat ini.
![]() |
"Saya juga minta doa dari semua yang hadir disini semoga ibu saya diberikan kesehatan, umur yang panjang dan saya bisa menjaga ibu saya," ungkapnya.
"Dan juga saya dan Mas Indra membuka pintu yang seluas-luasnya apabila ada urusan dari papa saya yang belum selesai. Kami akan secepatnya menyelesaikan urusannya, terima kasih," tutup Ivan.
Diketahui, ayah Ivan Gunawan sebelum meninggal sempat merasakan sakit maag sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir. Ayah Ivan Gunawan juga meninggal pada 12 Juli 2020.
(pig/wes)