"Mungkin karena kita latihan terus kali ya. Jujur kita ada banyak take. Padahal mungkin yang hasilnya udah oke banget tapi itu (sebenarnya) sudah ratusan take gitu, kayak ulang seratus kali lo," ujar Richard Kyle, saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.
Menurutnya, kegiatannya itu dilakukan sebagai pengganti olahraga. Apalagi semenjak pandemi COVID-19, hampir semua kegiatan tak bisa dilakukan di luar rumah.
"Kita emang kalau main nggak cuma 10 menit gitu, pasti sejam lebih. Sampai kita keringetan dan sampai udah capek. Udah dapet yang bagus kita nggak usah coba lebih bagus lagi gitu," sambungnya.
"Soalnya kalau sama Jes kita berdua pengin yang kayak pas gitu kan videonya. Jadi itu yang paling challenge. Biasanya kalau ulang-ulang itu nggak sinkron, kayak dia kecepetan atau gimana kan. Jadi itu kita butuh banyak waktu terus kita ulang berapa kali gitu," tutur Richard Kyle.
Sampai-sampai, Richard Kyle dijuluki dengan sebutan ganteng-ganteng TikTok-an (GGT) oleh netizen. Ia pun tak masalah mendengarnya.
"Iya buat seru-seruan aja. Sekarang kita emang banyak waktu bisa bareng, nggak cuma dia kerja aku kerja jadi pas udah banyak waktu di rumah aja kan sama El. Dan kadang-kadang kita agak bosen kayak nonton tv terus dan kenapa nggak kita bikin challange bikin gerakan tiktok yang kita suka," pungkasnya.
Kegiatan tersebut mereka lakukan setelah rencana pernikahan mereka mundur tanpa waktu yang tak ditentukan. Hal itu dikarenakan pandemi corona.
Pernikahan mereka rencananya digelar dalam waktu dekat ini. Namun sepertinya hal tersebut tak bakal terjawab cepat.
Jessica juga tak punya niat untuk menikah secara agama dahulu. Sebab, menurutnya pernikahan itu harus dihadiri keluarga besar.
"Ya pengin sih (nikah secara agama), tapi kan penginnya kehadiran keluarga. Kalau keluarga nggak hadir, kan sedih juga," kata Jedar.
Di sisi lain, orang tua Richard Kyle juga berada di Bali. Main TikTok pun jadi salah satu kegiatan mereka.
(hnh/nu2)