.webp)
Setelah diketahui bebas dari penjara sejak 29 April 2013, Lidya Pratiwi menghilang dari dunia keartisan. Akhirnya, dia diketahui juga sudah ganti nama.
Firman Wijaya, pengacara yang dulu mendampingi Lidya Pratiwi dalam kasus pembunuhan dan perampokan Naek Gonggom, juga mengatakan sudah lama tak berkomunikasi dengan Lidya yang kini berganti nama sebagai Maria Eleanor.
"Saya sudah lama tidak berkomunikasi. Saya hanya mendengar informasi dari media," aku Firman Wijaya kepada detikcom melalui telepon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan setelah dinyatakan bebas bersyarat hingga akhirnya bebas murni pada tahun 2018, tak ada Lidya menghubungi Firman.
"Belum (menghubungi dari pascabebas)," jelasnya.
14 tahun silam, Lidya Pratiwi adalah salah satu artis pendatang baru yang sedang membintangi beberapa sinetron. Salah satu yang terkenal adalah 'Untung Ada Jinny'.
Akan tetapi, gegara terlibat kasus pembunuhan terhadap kekasihnya yang didalangi oleh ibu dan pamannya, Lidya ikut terseret masuk penjara.
Setelah bebas bersyarat pada April 2013, delapan bulan kemudian Lidya ternyata mengajukan permohonan ganti nama ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Tepat 25 Desember 2013, Pengadilan Negeri Jakarta Barat mengabulkan permohonan Lidya Pratiwi mengganti namanya menjadi Maria Eleanor.
"Dia tak pakai kuasa, datang sendiri ke pengadilan," kata Eko Ariyanto, juru bicara Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
"Alasannya, nama tersebut sudah tidak cocok dengannya," imbuhnya.
Kini, jejak keberadaan Lidya Pratiwi seperti menghilang. Dia pun tak lagi menjejakan kakinya di dunia hiburan Indonesia.
(pus/imk)
