Tips Atur Keuangan di Tengah Pandemi Corona ala Raditya Dika

Jakarta - Pandemi Corona nyatanya telah memberikan dampak yang cukup besar bagi masyarakat. Sebagai contoh, perubahan pola hidup hingga urusan keuangan setiap orang.

Dalam hal ini, salah satu komika Indonesia, Raditya Dika, pun memiliki tips dalam mengatur keuangan saat dihadapkan masalah seperti ini.

"Ketika gue dalam posisi itu, pemasukan gue tiba-tiba berhenti. Kalau gue akan ngelist semua aset gue. Jadi utang itu adalah hal terakhir yang akan gue lakukan," tutur Radit saat dikutip dari tayangan YouTube Ussy Andhika Official, Minggu (10/5/2020).

Aset-aset yang sudah ditulis kemudian akan Radit upayakan untuk dicairkan menjadi uang. Hal itu dianggap dapat membantu perekonomian di tengah pandemi ini.

"Gue akan ngelist apa yang akan gue lakukan. Terus gue akan ngelist mana yang bisa gue likuidasi (dicairkan menjadi uang), mana yang bisa gue cairkan. Apa itu berupa barang, aset itu kan bisa macam-macam ya. Atau aset yang nggak bisa kita pegang. Misalkan saham misalnya. Apa pun itu gue akan coba buat cairkan gitu buat kehidupan pribadi," papar Radit.

Rupanya berutang uang dengan orang lain menjadi hal terakhir yang akan dilakukan Radit, jika merasa kesulitan soal keuangan. Berutang juga akan dilakukan Radit, jika jumlah asetnya tidak cukup membiayai kehidupannya.

"Jadi kalau menurut gue, jika di situasi tersebut, gue akan list dulu aset gue. Kalau memang paling mentok, langkah paling terakhir adalah berutang buat nutupin kebutuhan," jelasnya.

"Tapi itu sudah langkah terakhir banget kalau asetnya sudah nggak ada," tegas Radit.

Bukan hanya itu, Radit rupanya juga memberi solusi dengan berbisnis. Mengubah cara berbisnis dari sebelumnya merupakan salah satu cara yang ampuh untuk mendapatkan penghasilan lagi.

"Sisi berikutnya adalah secara bisnis, kita bisa apa? Gimana nambah duitnya. Kalau gue akan mikirin beberapa hal," lanjutnya.

"Kalau biasanya gue jualan di kantin, ya gue sekarang akan jualan online. Jadi gimana kita bergeser dari kebiasaan jualan bisnis-bisnis kita gitu," tutur Radit.

Diketahui, Radit merasa saat ini tak kaget dengan efek dari pandemi Corona yang membuat banyak masyarakat merasa krisis ekonomi. Hal tersebut dikarenakan Radit telah mempersiapkan masa depannya dengan dana pensiun yang ia mulai sejak 2005.