Dua tahun merasakan euphoria menjadi bintang yang dielu-elukan pernah dirasakan Bojes. Setelah lulus dari AFI, Bojes merasakan bagaimana sibuknya menjadi artis.
Dari hasil kerja kerasnya, pria bernama Jissindo Baugeste itu bisa mengantongi banyak pundi-pundi uang.
"Aku paling banyak lima kali dalam waktu dua tahun pulang ke rumah jarang banget. Nggak berhenti sampai tahun baru. Ke rumah cuma ganti baju berangkat lagi. Rumah kedua bisa dibilang bandara saat itu," kenang Bojes saat ngobrol bareng detikcom di Rockstar Coffee, kawasan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap kali mengisi acara off air pada masa itu, Bojes bisa mendapatkan uang dengan jumlah yang fantastis.
"Pada waktu itu, sangar (pendapatannya). Kebayang, aku masih umur 19 tahun yang biasa istilahnya kuliah pada waktu itu paling ongkos berapa, saat itu dapat duit jutaan dalam waktu sekejap, ratusan juta dalam waktu seminggu," tukasnya.
"(Barang pendapatan) yang masih utuh sampai sekarang itu mobil," sambung Bojes.
Selain materi, Bojes juga mendapatkan banyak kenalan dan pengalaman. Selama dua tahun itu, Bojes sudah melanglang buana dari Sabang sampai Merauke.
"Selain materi, link yang sampai sekarang nggak akan bisa digantikan dengan apapun. Contoh Bojes mau pergi kemana, Bojes punya teman di sana. Itu impact dari yang AFI dari Sabang sampai Merauke udah sampai dua tahun," tuturnya.
"Mungkin yang sampai sekarang itu yang nggak bisa digantikan apapun. Punya teman banyak, Bojes enak kalau mau pergi ke luar kota nggak perlu bingung mau ngapain," tukas Bojes.
(pus/wes)