"Aku bersumpah tak akan ke sana lagi Haha! Salam cinta untuk seluruh fansku yang selalu mendukungku," cuit Louis seperti dikutip pada Selasa (4/2/2020).
Ia pun mengaku tak nyaman dan merasa aneh saat hadir di acara tersebut pada Senin (3/2) waktu setempat. Dalam kesempatan itu harusnya ia mempromokan album solonya yakni Walls.
Namun, suasana menjadi tak enak saat dirinya duduk di kursi panas yang disediakan oleh Dan Walker dan Loise Minchin sebagai pemandu acara. Ia dibombardir dengan pertanyaan soal kematian ibunya, Johannah, dan adiknya, Felicite.
Selain itu, Louis Tomlinson pun protes karena wawancara justru lebih sering membahas masa-masa lalunya bersama One Direction dibandingkan album barunya itu.
Namun pihak BBC pun membela diri dengan menyebutkan bahwa mereka membahas hal-hal yang mempengaruhi proses kreatif Louis dalam menciptakan album itu.
"Kami ingin merangkum seluruh aspek dari kehidupan Louis yang mempengaruhi album terbarunya dan merasa pertanyaan yang diajukan itu adil," ungkap mereka kepada The Mirror.
Mereka pun merespon hal tersebut dengan menanyakan langsung kepada Louis Tomlinson tentang apakah hal yang membuatnya kesal. Ia pun mengaku kesal karena rasa duka yang pernah dialaminya itu selalu dibahas tanpa mengetahui bagaimana sulitnya ia melaluinya.
"Aku kesal karena kau melanjutkan pertanyaan soal rasa dukaku. Hal itupun tanpa kau membahas bagaimana sulitnya untuk kehilangan kedua orang dekatku. Aku harap setidaknya kau menunjukkan rasa hormat atas pilihanku untuk tak ingin membahas hal yang menyakitkan itu," jawab Louis.
(ass/imk)