Akhir pekan lalu, Arie Kriting datang ke kediaman keluarga Indah Permatasari. Ternyata niat baik Arie justru menimbulkan luka untuk keluarga besar Indah.
Ibunda Indah, Nursyah, mengatakan keluarga besarnya sedih dan malu. Nursyah mengatakan keluarga besarnya merasa seolah-olah Arie menjadikan mereka kambing hitam.
Arie datang ke rumah Indah dengan dibantu oleh Dae Ca'a dan Syarif yang disebut sebagai paman dan sepupu Indah. Itulah yang membuat keluarga besar sang bunda menangis.
"Astaghfirullah tak boleh saya bilang tidak (bukan paman atau bukan sepupu) tak boleh saya bilang iya, kesopanan atau tata krama. Saya punya grup, di grup itu boleh dikatakan saya bagian perempuan. Dae Ca'a bikin grup Bima Dompu Bersatu saya diajak berteman, akhirnya saya masuk di grup itu," jelas Nursyah kepada detikcom.
"Saya sudah kenal baik. Jadi kalau pun paman saya minta maaf dengan adanya omongan paman itu ada marga saya walaupun tidak ada asal usulnya paman. Kalau paman kan saya punya saudara," jelasnya.
"Yang bikin keluarga besar saya kecewa karena seakan-akan mereka (keluarga besar saya langsung) yang ngomong," sambung Nursyah.