Rizky Febian menceritakan untuk uang jajannya memang sudah diatur oleh Sule. Ada seorang yang akan mengatur pemasukan dan pengeluaran Rizky.
"Karena kan aku bayar pegawai. Ini ayah biar dengar juga maksudnya. Boros juga Wa Haji (Andre) beli sepatu. Duh jangan lah. Jadi deg-degan. Tuh Wa Haji tinggal Rp 69. Kurang enak apa posisinya 69," ucap Rizky sambil memperlihatkan jumlah saldonya kepada Andre Taulany.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria yang biasa disapa Iky ini pernah memiliki pengalaman kurang mengenakkan lantaran boros belanja. Kala itu ia masuk ke dalam salah satu merek terkenal di salah satu mall.
"Jadi kan aku nggak pernah belanja merek-merek branded, bahkan aku (waktu) belanja ini aja nggak bilang sama ayah," ungkap Rizky Febian.
Keinginan Iky muncul untuk membeli barang-barang branded karena ia merasa penasaran. Alhasil ia memberanikan diri masuk ke sebuah toko dan memilih barang yang ingin dibelinya.
"Pas masuk wuih keren nih, dimanjain. Apalagi sales-salesnya jago kan. 'Sini kakak, ini kakak bagus nih kalau pakai ini'. Kan jadi kebawa, ya udah ambil (ini), ambil (itu)" kisah Rizky.
Ia cukup kaget ketika barang-barang yang ia pilih sudah dihitung di meja kasir. Sebelumnya ia menyangka belanjaannya tak akan mencapai lebih dari Rp 50 juta.
"ATM aku tuh limitnya cuma Rp 100 juta. Sebelumnya aku udah belanja tas Rp 18 juta. (Pas dihitung), kok nol-nya nambah terus. Sampai akhirnya Rp 110 juta (totalnya)" kisah Rizky lagi.
Ia mengeluarkan kartu-kartu yang ia miliki untuk membayar belanjaannya. Tak satupun kartu yang berhasil disetujui pihak toko tersebut.
"Tapi, the power of Papa. Aku telfon ayah, aku bilang 'Yah ada uang Rp 100 (juta) nggak? Ini aku ditahan nggak boleh keluar dari toko'," kata Rizky.
"Akhirnya aku dibayarin ayah (semua belanjaannya)," pungkas anak sulung Sule tersebut.
(wes/dal)