Cinta mengatakan kalau tato menjadi salah satu hikmah di balik dirinya menjadi lebih baik. Dia juga mengaku diminta orang tua untuk menghapus tato.
"Balik lagi semua proses itu kalau mungkin aku nggak tatoan nggak sampai ke sini gitu. Jadi aku mencoba sebelum berhijrah juga aku menghapus tato karena ini masalah pandangan orang tua, pandangan keliling. Jadi aku coba hapus tato sampai berhijrah juga hapus tato dan ternyata badan makin tua makin sakit kalau dihapus gitu. Ya sakit hapusnya, sakit bayarnya," ujarnya dalam channel YouTube miliknya, saat dikutip detikHOT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah kini berhijrah, Cinta Penelope merasakan betul arti ketenangan hidup. Hal itu tak pernah dirasakan sebelum dirinya berhijab.
"Untuk berhijrah menutup aurat menjalani semuanya itu karena Allah, tidak bersandar pada makhluk, itu nggak pernah aku rasain selama 31 tahun hidup aku adalah ketenangan," tuturnya.
Cinta Penelope sudah berhijrah kurang lebih dua tahun. Setelah itu, dia belajar ikhlas dalam segala hal apa pun yang terjadi dalam hidupnya, termasuk terancam gagal membina rumah tangga lagi dan divonis mengidap kanker.
(mau/nu2)