Pernah Ditawari 'Beli Suara' Agar Menang, Andi Arsyil Marah Besar

Pernah Ditawari 'Beli Suara' Agar Menang, Andi Arsyil Marah Besar

Prih Prawesti Febrian - detikHot
Jumat, 05 Apr 2019 15:00 WIB
Foto: Andy Arsyil (Hanif/detikHOT)
Jakarta - Sebagai caleg, Andi Arsyil tentu saja memiliki pengalaman yang tidak bisa dilupakan saat menjalankan kampanye. Ada senang dan ada duka juga marah, itulah yang dirasakan Andi saat berkampanye. Lantas bagaimana dengan tawaran-tawaran menggiurkan yang pernah disampaikan kepadanya?

"Saat saya kampanye banyak dan sering sekali mendapatkan tawaran untuk membeli suara agar menang. Ya itu nggak sekali dua kali datang ke saya," terang Andi kepada detikHOT.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukannya senang karena nantinya ia bisa melenggang di Senayan, Andi justru marah besar dengan adanya tawaran itu. Namun ia tidak bisa meluapkannya di depan orang yang sudah menawarkan itu.

Video: Eksklusif! Andi Arsyil, Tukang Bubur Menuju Parlemen

[Gambas:Video 20detik]



"Dia nyebut harga sih tapi lupa berapa waktu itu dan menurut saya itu besar sekali. Saya marah sekali ketika ada hal tersebut, karena di dalam Islam, agama saya sangat diharamkan suap menyuap. Karena saya marah banget dengan dia saya hanya bisa diam ketika dia menawarkan itu," terang Andi lagi.



Andi juga mengatakan dirinya kerap mendapatkan hujatan maupun cacian ketika dianggap sok suci dengan menolak tawaran itu.

"Tapi saya nggak peduli dengan hal tersebut. Karena ya memang saya nggak mau seperti itu karena dosa sekali," bebernya.

(wes/doc)

Hide Ads