.webp)
"Kebanyakan. Disuruh naikinnya kan 3 kilo doang. Lemaknya sudah banyak. Terus kubilang 'dok yang benar aja, anak pertama aja naiknya 24 kilogram, masa ini naik 15 kilogram di usia kehamilan 8 bulan menurut aku udah prestasi' pas," cerita Tya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (24/3) malam.
Berat badan Tya Ariestya saat hamil anak kedua naik 24 kilogram kemudian turun 12 kilogram. Masih tersisa 12 kilogram lagi yang harus diturunkan, kini Tya justru menambah 15 kilogram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menangani masalah berat badan, Tya sudah memikirkan treatment apa yang akan dia lakukan. Tya tidak akan membebaskan dirinya makan apapun tapi juga tidak melakukan diet.
"Nggak diet ya tapi lebih memilih makanan sehat. Jadi aku akan catering ibu menyusui. Jadi asupan yang aku makan sesuai," ucapnya.
"Kalau dulu kan pagi-pagi sarapan nasi goreng, habis itu dessert-nya kacang ijo, belum lagi makan sayur, daun katuk, minumnya 7 botol yang 1,5 liter jadi kembung banget ya," jelas Tya.
Menanti kelahiran anak keduanya ini, Tya merasa jauh lebih santai. Kemana-mana dirinya masih bisa menyetir mobil sendiri dengan usia kandungan 8 bulan.
"Kalau nyetir emang masih suka, tapi kalau jalan kaki, ku sudah nggak kuat nahan berat badan aku yang terlalu besar. Paling pakai kursi roda. Kalau pakai kursi roda paling kalau jalan-jalan ke mall, kan jauh daripada pulang-pulang sakit," tutup Tya.
Saksikan juga video 'Hamil 5 Bulan, Tya Ariestya Ngidam Naik Helikopter':
 |
(pus/doc)
