.webp)
Gebi lahir di Serang, Banten, pada 22 Februari 1994. Kabar meninggalnya Gebi disampaikan oleh Ernest Prakasa.
Berikut 5 fakta Gebi Ramadhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gebi Ramadhan dikenal sebagai komika jebolan komunitas Stand Up Indo Banten, Serang, Cilegon (BSC) (yang sekarang menjadi komunitas Stand Up Indo Serang). Dia dikenal setelah tampil di kompetisi Liga Komunitas Stand Up yang diadakan Kompas TV dengan membawa komunitasnya, Stand Up Indo BSC pada 2014.
2. Finalis Stand Up Comedy
Gebi menjadi salah satu finalis kompetisi Stand Up Comedy Indonesia musim keenam (SUCI 6) pada 2016. Gebi akhirnya terhenti di 5 besar SUCI 6 setelah memperoleh akumulasi penilaian paling rendah dari para juri dan harus close mic.
3. Tertarik Komedi dari Raditya Dika
Sejak kecil, Gebi Ramadhan sudah memiliki bakat komedi. Dia sering menjadi pusat banyolan anak-anak di kelas dan melakukan one man stand saat melawak di depan kelas. Gebi mulai tertarik dengan stand up comedy berawal ketika ditunjukkan video stand up comedy Raditya Dika oleh kakaknya pada 2011.
Baca juga: 4 Fakta Kanker Hati yang Penting Diketahui |
4. Punya Ciri Khas
Gebi memiliki ciri khas goyangannya yang gemulai sebagai act out seperti seorang penyanyi dangdut. Hal ini untuk memperkuat materi komedinya ketika ber stand up comedy.
Tonton video: Kenangan Gebi Ramadhan di Mata Para Komika
[Gambas:Video 20detik]
5. Didiagnosis Kanker Hati tahun 2018
Gebi didiagnosis menderita penyakit kanker hati pada awal 2018. Karena sakitnya itu, Gebi vakum dari dunia stand up comedy selama beberapa waktu.
Pada 17 Agustus 2018, komunitas Stand Up Indo bergerak dengan mengadakan suatu show bertajuk 'Comedy Cures'. Show itu untuk menggalang dana dalam membantu pengobatan Gebi dalam upayanya melawan kanker.
6. Terakhir Main Film Milly & Mamet
Karya terakhir Gebi di dunia seni yakni bermain dalam film Milly & Mamet. Di film itu Gebi berperan sebagai tukang nasi goreng.
Saat syuting film itu, Gebi dalam keadaan sakit. Dia bahkan diantar ibunya untuk syuting dengan sutradara Ernest Prakasa itu.
Selamat jalan Gebi Ramadhan! (nwy/ken)
