Cristiano Ronaldo Bantah Tudingan Pelecehan Seksual

Jakarta - Cristiano Ronaldo belum lama ini dituding oleh Kathryn Mayorga yang mengaku menjadi korban pelecehan seksual. Ia mengklaim sang pesepakbola telah melakukan pemerkosaan pada 2009.

Diberitakan pertama kali oleh majalah Der Spiegel asal Jerman, Cristiano Ronaldo dan Kathryn Mayorga sebetulnya telah menemui kesepakatan beberapa bulan setelah insiden terjadi. Namun, sang korban kini memilih untuk membatalkan kesepakatan tersebut dan membawa masalah ini ke jalur hukum.

Pihak Cristiano Ronaldo pun akhirnya buka suara terkait tuduhan tersebut. Christian Schertz, sebagai kuasa hukum ayah 4 anak tersebut, membantah tudingan yang dilayangkan oleh Kathryn Mayorga dan mengancam akan menuntut pihak Der Spiegel sebagai media yang pertama kali memberitakan kabar tersebut.

"Pemberitaan tersebut melanggar hak pribadi klien kami, Cristiano Ronaldo. Laporan ini sangat tidak bisa diterima. Sehingga, memberitakan laporan tersebut sudah melanggar hukum," ujar pengacara melalui sebuah pernyataan yang dirilis Reuters.


Cristiano Ronaldo Dituding Perkosa Seorang Wanita, tonton videonya di sini:

[Gambas:Video 20detik]

"Kami diperintahkan untuk segera menuntut semua klaim di bawah undang-undang pers terhadap Der Spiegel, khususnya kompensasi karena kerusakan moral dalam jumlah yang sesuai dengan pelanggaran yang dibuat," pungkasnya.

Sementara itu, pihak majalah mengaku sudah berkali-kali meminta klarifikasi dari pihak Cristiano Ronaldo sebelum merilis pemberitaan tersebut. Namun, mereka sama sekali tak memberikan respons apa pun kala itu.

Baca juga: Cristiano Ronaldo Dituding Lakukan Pelecehan Seksual

(dal/nu2)