Saat itu Nikita Willy ada jumpa penggemar di Ambon. Namun, kondisi menjadi kacau setelah beberapa penggemar Nikita Willy tiba-tiba masuk sampai ke hotel.
"Bukannya kurang aman, tapi crowded pernah. Itu di Ambon, itu penyelenggaranya kewalahan karena saat itu masanya banyak banget. Nah, sampe masuk ke hotel gitu. Hotelnya sampai kacau balau, terus sampai diri di depan pintu hotel, duduk menguasai Nikita di depan hotel. Akhirnya dengan ini jadi kita melayani satu-satu," cerita Yora kepada detikHOT, Senin (20/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak pernah sekalipun Yora ingin 'mengikat' sang anak dengan kawalan bodyguard. Mempercayai adanya sopir dan asisten sudah dirasa cukup oleh Yora.
Selama di Jakarta hampir semua tempat sudah dikunjungi oleh Nikita Willy. Kondisi tempatnya pun sudah sangat terbiasa.
"Kalau sopir yang tante kenal, kalau buat asisten yang Niki mau. Kita sediain ini, ini, ini, nanti Niki yang pilih karena kan Niki yang nantinya dekat. Yang penting Nikita enjoy," katanya.
"Asisten nikita tinggal sama saya, saya kuliahin bareng Nikita, akan jadi sarjana bersama. Kasihan kan kalau mereka sama-sama SMA, terus Nikita kuliah dia nggak kuliah. Padahal di situ ada dia, di luar kelas. Akhirnya saya suruh bareng kuliah. Kemarin ujian bareng sama Nikita, kayak anak tante," tutur Yora menceritakan asisten Nikita Willy yang bernama Hana. (pus/dar)