.webp)
"Nanti pas malam takbiran kita berangkat ke New York. Penasaran aja. Kita penasaran New Jersey juga. Lebaran di sana sebagai Hari Raya yang diakui pemerintah. Jadi orang yang Lebaran itu boleh libur tanpa potong cuti. Dengar-dengar juga di New Jersey orang yang sekolah dan kerja salat Jumat boleh keluar, salat dulu," kata Uya Kuya usai mengisi 'Pagi-pagi Pasti Happy' di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (12/6/2018).
Tidak membawa keluarga besar, Uya Kuya hanya mengajak keluarga kecilnya saja. Untuk perjalanan kali ini pun, orangtua Uya Kuya tak ikut ke luar negeri. Mereka lebih memilih di Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tetap sama keluarga. Cuma kan keluarganya keluarga kecil saja. Kita juga video call sama orangtua. Biasanya orangtua kalau ke luar negeri ikut. Cuma tahun ini, orangtua lagi pingin di Bandung," katanya.
"Kita kalau pergi nggak pernah ada planning itenerary mau kemana, sampai sana baru mikir. Mau ke kota mana, ke negara bagian mana, mau naik mobil, bus apa kereta. Yang penting kita sudah ada tiket pesawat. Nggak tahu, bisa seminggu, bisa dua minggu. Tadinya mau ke Jepang terus baru dua minggu lalu berubah ke New York. Kita ganti tiketnya ke New York," cerita Uya Kuya.
Memilih ke New York karena Uya Kuya mendapat libur lebih lama. Setiap hari disibukan dengan bekerja secara live, Uya Kuya ingin mencari hiburan dan liburan bersama keluarga.
"Karena dua bulan lalu baru dari Jepang. Terus kita dapet izin libur lebih lama dikit yaudah ke New York saja. Tiketnya juga masih ada. (Iya keluar negeri terus) Kalau nggak gitu, lebaran atau tahun baru pergi saya susah dapet liburnya. Setiap hari kita live. Jadi kesempatannya akhir tahun sama lebaran saja ke luar negeri," pungkas Uya Kuya.
Tonton juga video: Uya Kuya Ajak Keluarga Lebaran di New York
