Di sisi lain, banyak kabar yang menyebut Rina Nose pindah agama. Terlebih lagi, ada salah satu postingan Rina yang beredar di Instagram seakan memperkuat isu tersebut.
"Kalau hidupmu sudah sebaik itu tanpa agama, lalu untuk apa kamu mencari Tuhan?," tulis Rina dalam postingan. Namun, unggahan itu sebelumnya sudah lama dihapus Rina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gara-gara itu, netizen ramai menghujat Rina Nose. Akan tetapi, kini wanita yang sudah dua kali menikah itu akhirnya memberikan tanggapan.
Melalui video di YouTube, Rina Nose menanggapi bahwa ada kalimat yang hilang dalam postingan yang beredar hingga menjadi polemik banyak orang tersebut. Ia menegaskan dirinya membuat video tersebut bukan untuk klarifikasi.
"Di video ini saya akan sedikit berbicara menanggapi pemberitaan dan isu yang berkembang tentang diri saya dan pemberitaan ini bukan sekedar berita karena jadi ada tuduhan-tuduhan terhadap saya. Jadi ada kesalahpahaman terhadap saya dan banyak sekali asumsi-asumsi orang yang kemana-mana," buka Rina, saat dikutip detikHOT, Rabu (29/11/2017).
"Selain itu juga ada yang bikin berita palsu. Ada yang fitnah dan lain-lain dan semuanya mengada-ada. Saya juga nggak tahu tujuannya untuk apa. Salah satu contohnya, Rina Nose dikabarkan pindah agama. Rina Nose dianggap atheis setelah dua hari Rina Nose di Jepang. Rina Nose. Rina Nose. Dan beberapa karangan berita yang lain. Nah saya buat video ini bukan untuk pernyataan klarifikasi tapi karena untuk menanggapi. Ya untuk sedikit menyeimbangkan pemberitaan tuduhan-tuduhan yang berlebihan," lanjutnya.
Rina Nose pun menunjukkan postingan aslinya dalam video berdurasi kurang lebih 11 menit itu. Rina dengan lantang mengatakan bahwa postingan yang ramai dibicarakan itu salah dan sengaja dipotong.
"Ada satu hal yang harus saya tanggapi yaitu soal kalimat saya di Instagram yang menjadi sorotan yaitu tulisan saya soal Jepang, kebudayaannya, dan kepercayaannya. Nah ini yang saya nggak tahu apakah mereka sengaja memotong isi dari postingan saya itu atau gimana saya juga nggak tahu. Karena ini akhirnya kan persepsi orang jadi jauh dari maksud yang sebenarnya dari tulisan yang saya posting itu. Memang saya sudah hapus postingan itu karena belakangan postingan itu yang jadi heboh. Karena dulu pas saya posting ya sekitar dua bulan lebih yang lalu nah itu nggak ada reaksi kayak sekarang ini. Pasti orang-orang yang waktu itu baca postingan itu pasti ngerti karena postingan itu masih utuh," tuturnya.
"Nah ini yang sekarang disebar yang dipakai untuk menjustifikasi saya begini-begitu ini udah postingan yang udah nggak utuh, udah kepotong. Nah nggak tahu tuh orang yang menghakimi saya tahu nggak postingan asli saya kayak apa. Padahal sebetulnya di bawahnya masih ada kalimat lanjutannya yang dipotong. Kan yang sekarang diperbincangkan itu kalimat yang isinya 'Kalau hidupmu sudah sebaik itu tanpa agama lalu untuk apa kamu mencari Tuhan?'. Nah itu yang sekarang jadi ramai padahal masih ada kalimat lanjutnya 'Mau tahu jawabannya saksikan' ya acara itu,".
"Aku nulis kalimat ada tiga paragraf. Paragraf terakhir adalah 'Satu hal lain yang menjadi perhatian saya ketika saya menemukan beberapa penduduk asli yang tiba-tiba ingin memeluk suatu kepercayaan kemudian saya bertanya kalau hidupmu sudah sebaik ini tanpa agama lalu kenapa kamu mencari Tuhan dan ingin mencari agama? Mau tahu jawabannya saksikan lala lala lala'. Itu aslinya," tegasnya.
Saksikan video 20detik untuk mendengar penjelasan Rina Nose di sini:
Rina Nose mengaku dirinya membuat caption itu lantaran bagian dari konten acara jalan-jalan yang disiarkan di salah satu televisi. Video tanggapan Rina Nose atas kalimat yang hilang itu pun sudah banyak ditonton orang.
"Jadi kalimat yang saya posting itu kalimat tentang pertanyaan saya itu adalah salah satu bagian dari konten acara tersebut. Itu episode memang tema Jepang. Nah itu di segmen itu ada dialog antara aku sama orang sesi wawancara gitu sama orang asli Jepang yang lahir di sana dari bayi yang baru memeluk islam. Di situ ada dua orang laki-laki dan perempuan yang mualaf yang melakukan dialog sama saya. Dua orang ini yang warga asli Jepang tidak beragama dan sekarang mereka dua-duanya adalah orang muslim," pungkas Rina Nose.
(mau/nu2)