Zaman SMA, Masayu Anastasia Jadi Urutan Nomor Satu Dilabrak Kakak Kelas

Zaman SMA, Masayu Anastasia Jadi Urutan Nomor Satu Dilabrak Kakak Kelas

Desi Puspasari - detikHot
Selasa, 01 Agu 2017 14:52 WIB
Foto: Masayu Anastasia (Asep Syaifullah/detikHOT)
Jakarta - Masa SMA, Masayu Anastasia ternyata punya pengalaman buruk. Saat itu, Masayu menjadi incaran kakak kelas untuk dilabrak. Duh!

Sekitar tahun 1998, Masayu Anastasia mulai masuk di sekolah menengah atas (SMA). Tapi, ternyata kehadiran Masayu cukup membuat beberapa kakak kelasnya merasa iri dan ingin membullynya.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dibilang paling mentereng juga nggak, baru masuk kayak iklan-iklan. Bajunya juga sopan, gombrong, rok panjang dan makan bawa sendiri di kelas. Tetep aja disamperin. Di listnya udah nomer satu," cerita Masayu Anastasia dengan detikHOt di kantor detikcom, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.

Saksikan video 20detik mengenai Cerita Masayu Anastasia Di-bully di sini:


Melewati masa-masa itu, cukup membuat Masayu Anastasia merasa serba salah. Apapun yang dilakukannya, pasti salah di mata kakak kelas.



"Senyum salah nggak senyum salah. Kalau bilang 'misi kak', ntar disahutinnya nggak usah sok sopan, ntar kalau misalnya didiemin salah. Jadi kayak digituin," kenangnya.

"Cuma mungkin karena inceran kakak kelas yang cowok-cowoknya juga, jadi kayak gimana. Padahal kerjaan aku juga di kelas doang, nggak pernah main," tambah Masayu Anastasia.



Alhasil mantan istri Lembu itu pun, sampai takut keluar kelas. Bahkan kakak kelas yang mengincarnya, sampai rela menunggunya saat dia menjalani ekstrakurikuler.

"Waktu itu lagi ekskul besoknya dikasih tahu, lo ditungguin tuh sama kakak ini. Untung gue lagi nggak ekskul. Ketahuan ada list-listnya juga jadi ada yang bocorin," katanya.

"Aduh gue salah apa sih. Sampai gue nggak berani keluar kelas. Karena nggak tahu salahnya dimana, dibilang sok cantik nggak, di kelas mulu, diem," lanjut Masayu.

Tapi, masa-masa SMA itu cukup menjadi kenangan untuk Masayu Anastasia. Meskipun perilaku kakak kelasnya cukup membuatnya ketakutan.

(pus/wes)

Hide Ads