Penangguhan Penahanan Anaknya Ditolak, Jeremy Thomas Pasrah

Jakarta - Axel Matthew Thomas mendekam di rutan narkoba Polda Metro Jaya sejak 19 Juli 2017. Jeremy Thomas pun pasrah, saat polisi belum mengabulkan permohoanan penangguhan penahanan terhadap anaknya.

Dihubungi melalui telepon, Selasa (25/7/2017), Jeremy Thomas hanya bisa menghormati keputusan kepolisian. Aktor yang beken pada era 1990-an itu, menghargai proses hukum yang sedang berjalan untuk putranya.

"Kalau penangguhannya ditolak, tentu tetap kami menghargai proses hukum yang sedang berjalan. Saya serahkan saja kepada pihak kepolisian," kata Jeremy Thomas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Axel Matthew alami tindakan pemukulan lantaran diduga berusaha kabur saat akan melakukan transaksi narkoba. Sempat tidak mengakui, Axel Matthew akhirnya mengakui memesan happy five dan mentransfer uang sejumlah Rp 1,5 juta.

Melihat kesalahan yang dilakukan oleh putra sulungnya, Jeremy berharap, Axel Matthew bisa mendapat banyak pelajaran. Selain babak belur karena pukulan polisi, Axel Matthew kini harus mendekam di balik jeruji besi.

"Saya sebagai orangtua percaya bahwa ini adalah pelajaran dari narkoba yang marak sekarang ditangani oleh polisi. Axel saya rasa korban karena baru memesan, ya tersangkutlah, anak ini adalah korban dari lingkungan yang tidak baik," ungkapnya.

"Sebagai orangtua tentu kami berharap dari hasil temuan penyidik, kami mengharapkan proses hukum yang lebih baik," lanjut Jeremy.

(pus/wes)