Ditangkap karena Narkoba, Aaron Carter Rilis Pernyataan

Jakarta - Aaron Carter dan kekasih, Madison Parker belum lama ini ditangkap karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk, bahkan polisi menemukan barang bukti narkoba. Sang musisi pun kemudian merilis sebuah pernyataan.

Dirilis melalui akun Twitter resminya, Aaron mengaku tengah mencari bengkel sesaat sebelum ditangkap. Dan saat berhenti di salah satu lokasi di Cornelia, Georgia, tiba-tiba sejumlah pihak berwajib menahannya dengan paksa tanpa diberi hak untuk menghubungi pengacara.

"Padahal Aaron memiliki izin medis atas kepemilikan marijuana untuk obat-obatan karena penyakit kecemasannya. Ia merasa statusnya sebagai 'selebriti' dijadikan target, dan seorang pengacara akan diutus untuk mengurus masalah ini," tulisnya.

Selanjutnya, Aaron menegaskan ia tak ditangkap saat mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Ia mengklaim Auto Zone memiliki video CCTV yang bisa membuktikan kebenaran ucapannya.

"Aaron dan Madison Parker akan melanjutkan perjalanan mereka dan minta maaf atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh masalah ini. Jadwal konser yang tertunda akan kembali direncanakan ulang," lanjutnya.

Selain itu, Aaron Carter juga merilis pernyataan soal ucapan sang kakak, Nick Carter yang menyatakan dukungannya pada sang adik melalui Twitter. Pelantun hits 'I Want Candy' itu mengaku tak terima dengan ucapan Nick yang menurutnya memanfaatkan status 'selebriti' miliknya.

"Jika kakak kandungku (Nick) benar-benar peduli atas keadaanku, kenapa ia tak langsung menghubungiku dan bicara daripada posting ucapannya di forum publik? Hal ini sangat tidak keren karena menggunakanku sebagai PR-nya dan meninggalkanku saat terpuruk. Aku menyayangi keluargaku apapun yang terjadi," pungkasnya.

Baca juga: Lama Tak Muncul, Aaron Carter Ditangkap karena Narkoba

(dal/nu2)