Saipul Jamil Sampai Berkomentar Soal Kaesang Dipolisikan

Saipul Jamil Sampai Berkomentar Soal Kaesang Dipolisikan

Hanif Hawari - detikHot
Rabu, 05 Jul 2017 17:24 WIB
Foto: Saipul Jamil berkomentar soal Kaesang yang dipolisikan (Agung Pambudhy)
Jakarta - Putra Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dipolisikan karena ucapan 'ndeso'. Pedangdut Saipul Jamil pun sampai ikut berkomentar mengenai hal tersebut.

Saksikan video 20detik mengenai Kisah Saipul Jamil di Penjara di sini:



Kaesang dilaporkan Muhammad Hidayat ke Polres Metro Bekasi. Ucapan 'ndeso' itu sendiri diucapkan Kaesang dalam vlog pribadinya berjudul #BapakMintaProyek yang diunggahnya pada 27 Mei 2017 dan telah dilihat 1.442.057 kali --sampai berita ini dibuat--.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Saipul, zaman sekarang memang serba ribet. Sebab katanya, terkadang orang yang memiliki sebuah pendapat malah dilaporkan.

"Jadi sekarang tahunnya agak rancu gitu. Kalau zaman dulu kan kalau orang nggak suka, ya itu disebutkan nggak aspirasi gitu. Sekarang aspirasi dibelokin jadi orang yang zina. Saya bingung juga gitu. Giliran orang yang menghina dibebaskan gitu. Jadi, ya saya sih melihat, ya sudahlah. Sekarang jangan saling menghujat," ujar Saipul Jamil, saat ditemui usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/7/2017).

"Mau itu anak Presiden atau bukan anak Presiden atau siapapun, kalau memang nggak suka, ya lebih baik diomongin baik-baik gitu kan," lanjut mantan suami Dewi Persik tersebut.

Saipul Jamil pun menilai ucapan Kaesang memang bisa menyinggung perasaan orang lain yang tak suka dengannya. Ia pun berharap suasana bisa berjalan damai ke depannya usai Kaesang resmi dipolisikan.

"Makanya gini, nggak semua orang suka dengan itu. Maksudnya bukan hanya Kaesang atau siapapun, nggak semua orang sependapat dengan individual seseorang gitu. Jadi sekarang jangan dulu kalau saya rasa. Sekalipun itu sebuah tanggapan. Pokoknya bikin adem dulu, suasana bikin damai. Yakan. Karena kita nggak tahu gitu, karena situasi seperti ini. Yang tadinya memang membela orang, malah kita yang disalahin," pungkas Saipul Jamil.

(mau/nu2)

Hide Ads