.webp)
Deddy Corbuzier membuat video tersebut dengan Chika Jessica. Meski Deddy Corbuzier tidak menyebut dengan jelas siapa nama sang penyanyi dalam videonya, banyak yang menyebut penyanyi ATT yang dimaksud Deddy Corbuzier adalah pedangdut Ayu Ting Ting, yang kembali ramai diisukan menjalin asmara dengan Raffi Ahmad.
Kamis (27/4/2017) malam, ayah satu anak ini pun memberikan penjelasannya. Deddy Corbuzier mengatakan, sebenarnya dia sama sekali tidak membaca komentar yang saat itu mencapai sekitar 18 ribu komentar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Deddy Corbuzier memberikan keterangannya mengenai video survei harga otak penyanyi ATT, Kamis (27/4/2017)/Hanif Hawari/detikHOT. |
"Jujur aja saya tidak baca karena komennya 18 ribu, jadi dari kemarin pada nannya ke gue itu gimana di komen banyak yang marah-marah? Gimana mau bacanya, nggak mungkin gue baca," ucap Deddy Corbuzier ditemui di Studio PO, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Sejak semula mengunggah video tersebut, Deddy Corbuzier yakin akan ada orang yang suka dan tidak suka. Tapi, yang membuatnya bingung kenapa sampai ada orang-orang yang mengaku sebagai fans Ayu merasa tersinggung dan tidak suka dengan video komedi tersebut.
"Pertanyaannya adalah ketika ada orang nggak suka dan dikatakan fans orang tertentu, lho kok merasa? Kan saya nggak nyebut nama. Kalau makasud saya Hamdan ATT, kenapa fansnya Hamdan nggak marah-marah?" celetuk Deddy Corbuzier dengan ekspresi heran menaikan sebelah alisnya.
"Berati kan itulah komedi. Kalau ditanya siapa sih ATT sebenarnya ya saya nggak mungkin jawab. Ya kalau saya jawab bukan komedi, kalau dijawab jadinya judging. Siapa JKW? Ya nggak tahu JKW siapa," tambah Deddy Corbuzier.
Video survei harga otak, dibuatnya bersama Chika Jessica semata-mata hanya untuk komedi. Di mana menurutnya sebuah komedi itu akan bermain dengan persepsi orang yang melihatnya.
Host acara 'Hitam Putih' itu mengatakan sudah membuat lima belas seri video komedi yang menyindir pejabat, gubernur, dan koruptor, tapi tidak ada yang meributkan. Mendapat banyak respons Deddy Corbuzier, merasa komedi dan pesan yang ingin disampaikan sampai kepada yang menonton.
"Pertanyaan saya, karikatur itu Jokowi bisa jadi monyong, kok Pak Jokowinya nggak ribut ya? Nah artinya ada persepsi masyarakat yang buat itu besar. Itu artinya komedinya sampai, pesannya sampai. Secara komedi, komedi saya sampai," tutur Deddy Corbuzier. (pus/wes)
