Caption tersebut beberapa kali tercantum dalam broadcast message pengacara Evelyn Nada Anjani, Henry Indraguna. Kepada detikHOT, Jumat (24/3/2017) menjelaskan caption tersebut tidak secara khusus ditujukan kepada Aming.
"Pertama, saya tidak pernah menghubungi Aming secara langsung karena saya tidak punya nomor Aming langsung. Kedua, saya tidak pernah membuka aib daripada klien kami. Karena kami tahu ini adalah sidang perceraian yang tertutup. Ketiga, statement yang saya buat 'ada cupang di antara cinta' adalah tidak menunjukkan untuk seseorang. Tidak pernah menujukkan kepada seseorang, Aming, Evelyn, saya sendiri atau siapapun juga," ucap Henry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto bekas ciuman di bawah leher Aming, memang menjadi viral. Henry berujar dirinya memang selalu membuat statement sebuah pepatah.
"Apakah cupang itu hanya milik Aming? Emang saya bilang ada cupang di dada Aming. Saya kan 'ada cupang di antara cinta', cinta itu milik banyak orang. Itu buat orang banyak, luas kan," ungkapnya.
"Keculai saya bicara ada cupang di dada Aming yang dicupang Evelyn. Saya bilang ada cupang di antara cinta. Maksudnya apa, itu lho ikan cupang kalau bercinta gimana sih, patok-patokan. Itu lho maksudnya," tegas Henry.
Pada penjelasan Aming, Aming merasa tersinggung adanya caption yang mengarah pada urusan percintaanya.
"Jujur sekali ya saya merasa tersinggung, dengan beragam postingan tanpa perlu kita menyebutkan siapa pihak atau orangnya yang benar-benar kayak oh my God gitu. Dengan postingan terbaru yang bikin saya syok. Itu sesuatu yang kalau orang tahu kode etik profesi, tiba-tiba di post dengan caption yang jangan ada cupang di antara cinta," sesal Aming kala itu. (pus/wes)











































