Asti Diduga Diperalat untuk Polisikan Istri Pertama Al Habsyi

Jakarta - Tuduhan Asti Damayanti yang melaporkan Putri Aisyah Aminah, istri pertama ustad Al Habsyi dengan dugaan perampasan dan kekerasan ke Polda Metro Jaya diduga bukan tindakan murni sang pelapor.

Pengacara Putri, Elza Syarief melihat ada aktor di balik itu semua. Menurut Elza, tidak terjadi perampasan ponsel, namun yang ada Asti yang merupakan asisten rumah tangga Putri tiba-tiba pergi dan tidak kembali lagi.

"Saya jamin ini dibuat-buat. Kita punya rekaman lain, dan bukti dia melakukan itu karena ada yang nyuruh. Saya nggak perlu buka itu sekarang, nanti kita buka kalau memang dipanggil oleh polisi," tegas Elza yang mendampingi Putri di kantornya di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/3/2017).

Lebih jauh Elza menurutkan, ponsel buatan Tiongkok milik Asti memang diminta oleh Putri. Asti pun menyerahkannya dengan sukarela tanpa ada paksaan.

Sebelumnya Asti mengaku majikannya itu merampas karena tak suka Habsyi diam-diam melakukan kontak dengan anak-anak lewat ponsel tersebut.


Elza mengisayaratkan adanya campur tangan seseorang yang ingin menjatuhkan kliennya. Dia berharap masalah ini tidak ada sangkut-pautnya dengan soal perceraian Putri dengan Al Habsyi.

Putri beserta keluarga dan tim pengacaranya mempertanyakan bagaimana bisa seorang asisten rumah tangga, pergi dari rumah dan langsung melapor ke Polda Metro Jaya bahkan sudah didampingi oleh kuasa hukum.

"Dia (Asti) nggak pernah pulang lagi, dia berikan HP itu ke Putri untuk dicek. Dia nggak pernah datang untuk minta lagi," timpal ayah Putri, Djafar Bajammal.

"Lucu kan ada pembantu tahu-tahu langsung lapor. Baru kejadian, tahu-tahu ada pengacaranya pula, bayarnya bagaimana, kan lucu. Bukannya kita merendahkan atau apa," tandas Elza.

Proses perceraian Putri dan Habsyi masih berlangsung di PA Jakarta Timur. Putri tak terima sang suami tak jujur soal poligaminya yang sudah berjalan tujuh tahun dengan wanita bernama Yuyun Wahyuni. (pus/mmu)