"Melihat benar atau salah, itu tergantung gimana kita menyikapi. Uus mencoba untuk joke, tapi dengan joke yang dia nggak suka," ucap Anji ditemui dalam press screening film 'From London to Bali' di XXI, Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu (25/1/2017).
"Banyak sebenarnya yang joke gitu. Tapi Uus ya keserang. Kebetulan Uus yang kena sialnya," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita bukan hanya nggak boleh menghina ulama. Secara universal, kita juga nggak boleh menghina orang lain sebenarnya," ujar Anji.
Meski begitu, Anji sempat memuji Uus karena sikapnya menanggapi masalahnya. Anji melihat Uus santai menghadapi netizen meski di-bully berlebihan.
"Saya kemarin muji dia di Twitter. Bukan muji apa yang dia lakukan. Menurut saya itu juga nggak benar. Saya muji bagaimana dia bersikap santai menerima bully-an. Cuma orang berlebihan ngatain istrinya pelacur, anak haram, nanti anak selanjutnya cacat. Itu mereka mentalnya jelek banget," tandas Anji.
Uus menuai kontroversi setelah berkicau soal Rizieq. Ia dianggap menyepelekan kaum ulama lewat cuitannya itu.
(pus/kmb)











































