Sunu eks Matta: Guru Spiritual Yang Melenceng Harus Tobat

Jakarta - Sunu eks Matta Band turut prihatin terhadap kasus guru sepiritual seperti Aa Gatot Brajamusti dan Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang mencuat ke publik belakangan ini karena kasus kriminal. Menurut pria bernama asli Sunu Hermain itu, keduanya sebaiknya segera bertobat.

Pria yang kini tampil religius dan mendalami Islam itu memaparkan guru sepiritual seperti Aa Gatot dan Dimas Kanjeng juga perlu mendapakan hidayah.

"Yang pasti, orang orang seperti itu perlu hidayah Allah, butuh hidayah Allah Ta'ala, jadi harus ada dari sebagian kita ini yang mendakwahi mereka ya. Yang memperingati mereka dan mengajak mereka ke jalan Allah Ta'ala dan Rasul-Nya gitu,'' ungkapnya saat dihubungi Detikhot dengan telpon Senin pagi. 24/10.

"Supaya mereka mereka ini balik lagi di jalan Allah. Kembalin ke jalan yang benar sesuai Al Quran dan hadist. Nah jadi manusia yang berbuat dosa ini tobat. Seketika saja bukan saja dosanya yang diampuni, tapi Allah akan cinta kepada orang orang yang bertobat itu," tuturnya.

Gatot memang diyakini melenceng jauh sebagai pembimbing agama. Bahkan ia terlibat kasus narkoba. Dimas Kanjeng sendiri juga diduga melakukan penipuan berkedok penggadaan uang. (kmb/dal)