Menyimak Lagi Cerita Linna Susanto Bangun Rumah Tangga dengan Mario Teguh

Menyimak Lagi Cerita Linna Susanto Bangun Rumah Tangga dengan Mario Teguh

Febriyantino Nur Pratama - detikHot
Rabu, 14 Sep 2016 14:15 WIB
Foto: Ismail/detikHOT
Jakarta - Sorotan kepada Mario Teguh tentang isu anak tak diakui, berimbas pada banyak hal. Mulai dari tantangan tes DNA kepada Ario Kiswinar sampai pelaporan pencemaran nama baik oleh Linna Susanto, istri Mario, kepada dua akun Instagram.

Sosok Linna juga ikut mendapat sorotan. Apalagi selama ini mereka dikenal sebagai pasangan yang harmonis dan memiliki kehidupan cinta yang romantis sejak menikah pada 1995.

Linna jarang muncul ke publik. Saat mendatangi Polda Metro Jaya, Selasa (13/9) kemarin), tak sepatah kata pun dia keluarkan untuk menanggapi permasalahan yang sedang dihadapi suaminya. Dia datang bersama pengacara yang juga tak banyak memberikan pernyataan selain sedikit soal pelaporan pencemaran nama baik kepada akun Instagram lambe_turah dan hebohwow.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi Linna pernah secara terbuka berbicara tentang sosok suaminya, dan bagaimana mereka membangun rumah tangga dari nol. Bagi Linna, sosok Mario Teguh saat muda tak beda jauh dengan suaminya yang sekarang.

"Pak Mario muda dan yang sekarang tak jauh beda. Jail, nakal suka mengganggu, punya aja jawaban untuk apa saja. Jadi saya sebut beliau itu 'the master of alasan'," katanya dalam acara bincang-bincang di MetroTV pada 2011 silam. Mendengar perkataan istrinya, Mario yang duduk dan menonton perbincangan itu hanya tersenyum.

Perbincangan kemudian bergulir ketika Linna mengisahkan awal mereka membangun keluarga. Saat menikah, Mario yang memegang jabatan Vice President sebuah bank besar memutuskan untuk keluar. Saat itu Linna yang baru kembali dari luar negeri juga kaget dengan kehidupan di Jakarta seperti itu, dengan suami yang memutuskan berhenti berkarier di bank.

"Kami pernah tinggal di garasi, kami pernah punya uang kurang dari Rp 100 ribu untuk bertahan hidup. Tapi karena suami saya memiliki keinginan untuk menjadi lebih berguna bagi banyak orang, saya menuruti apa yang beliau inginkan. Mulai dari bawah," tuturnya.

"Seorang Mario Teguh itu juga orang biasa, sering gagal, keras kepala, sorry ya honey saya harus ceritakan apa adanya…Tetapi banyak kegagalannya dengan keberhasilan yang dia capai, itu yang membuat beliau menjadi Mario Teguh seperti sekarang," lanjut Linna disambut tepuk tangan.

Linna paling mengagumi sifat Mario Teguh yang tak pernah berhenti sebelum capek, bahkan setelah capek pun dia tidak pernah berhenti untuk berkarya. "Yang paling membuat saya tertarik pada beliau adalah niat baiknya. Sedikit sekali orang yang saya lihat sangat jujur, dan suami saya Mario Teguh itu orang yang sangat jujur, selain ayah saya. Haknya pun kadang beliau tidak diambil karena melihat orang lain lebih membutuhkannya," demikian Linna.

(ich/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads