Mario Teguh: Pembenci Bisa Merusak Kerukunan Masyarakat

Jakarta - Motivator kondang Mario Teguh memutuskan untuk setop membuat nasihat dan meme yang diunggah ke Facebook resminya karena banyak pesan kebencian yang ditujukan kepadanya melalui kolom komentar. Kata Mario, pembenci bisa merusak kerukunan masyarakat.

"Para pembenci dan penganut fitnah mencaci dan menghina nasihat, bahkan status doa, sehingga kurang tepat jika kita membiarkan kebaikan dihina oleh orang-orang berhati keji," kata Mario dalam akun Facebook resminya.

Sejak isu tentang anak yang tak diakui Mario mencuat, publik seolah terbagi dua menjadi pro dan kontra. Mario sepertinya punya penilaian sendiri apabila dia meneruskan aktivitasnya di media sosial saat ini, semakin banyak aura negatif dari haters di internet.

Padahal status atau meme yang dia buat bermaksud memotivasi, doa dan nasihat. "Indonesia memang bukan negara pembenci, tapi pembenci lebih merusak kerukunan masyarakat daripada yang dibencinya," lanjut dia.

Mario Teguh menjadi sorotan setelah muncul pria 30 tahun bernama Ario Kiswinar yang mengaku sebagai anak dari Mario Teguh hasil pernikahannya dengan Aryani. Ario juga memegang dokumen sah akte lahir.

Mario menganggap Ario bukan anak biologisnya dan mengundang untuk tes DNA. Permintaan itu disanggupi Ario asal prosesnya dikawal dengan ketat agar adil untuk kedua belah pihak. (ich/ich)