.webp)
Bintang film 'Pirates of the Carbbean' tersebut terbang dari Inggris pada akhir pekan lalu menuju Bandara Internasional Indira Gandhi untuk mempromosikan pariwisata India. Namun tak sampai beberapa jam berada di sana, Orlando langsung diminta untuk kembali ke negara asal karena masalah visa.
Dikutip dari Mirror, Selasa (22/12/2015) Orlando mengaku telah mengajukan e-visa beberapa pekan lalu. Namun, ayah satu anak itu baru tau visanya ditolak setelah tiba di India.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orlando seharusnya bisa menetap selama 72 jam sebelum kembali ke negara asal, namun pria kelahiran Inggris tersebut diminta untuk kembali saat itu juga. Menurut sumber, sang aktor nampak sangat kecewa karena kedatangannya tak disambut dengan baik.
"Orlando diundang untuk menjalani program dari pemerintah. Namun, perlakuan sombong dari petugas imigrasi telah menodai citra India secara global karena mereka mendeportasinya walaupun tahu kalau Orlando bisa menetap selama 72 jam sebelum kembali ke negaranya," ujar salah satu pihak bandara.
Jika tak dideportasi, Orlando rencananya akan mengunjungi Taj Mahal bersama politisi India, Amar Singh. Sang politisi kabarnya juga kecewa mendengar batalnya kunjungan sang aktor ke India, apalagi ia sudah mempersiapkan makan malam bersama dengan Orlando. (dal/dal)
