'Charlie Sheen Positif HIV, Tidak Mengidap AIDS'

'Charlie Sheen Positif HIV, Tidak Mengidap AIDS'

Delia Arnindita Larasati - detikHot
Rabu, 18 Nov 2015 12:08 WIB
Jakarta - Charlie Sheen mengumumkan kondisi tubuhnya yang dinyatakan positif HIV melalui acara Today yang disiarkan Senin (16/11) waktu setempat. Sang dokter, Robert Huizenga, ikut menemani sang aktor mengungkap penyakit sebenarnya.

Robert telah mendampingi Charlie melakukan pengobatannya dalam lima hingga enam tahun belakangan. Dalam kesempatan itu, sang dokter menegaskan pasiennya sama sekali tidak mengidap AIDS.

"Charlie tidak mengidap AIDS. AIDS adalah sebuah kondisi ketika virus HIV menekan sistem kekebalan tubuh dan membuat Anda rentan terkena penyakit seperti kanker dan infeksi. Charlie sama sekali tak mengalaminya. Dia sama sekali tidak mengidap AIDS," ujar sang dokter seperti dikutip dari E! Online, Rabu (18/11/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seseorang bisa mengidap penyakit AIDS jika virus HIV yang menjangkitinya tak segera ditangani dengan baik. Charlie memang terjangkit virus HIV, lanjut Robert, namun ia telah menjalani sebuah pengobatan yang intensif dan telah menekan virus tersebut hingga dinyatakan sehat, meskipun tak sepenuhnya menghilangkan virus dari tubuh.

Baca juga: Divonis Positif HIV, Charlie Sheen Stres Hingga Ingin Bunuh Diri

"Sayangnya hingga kini kita belum menemukan obatnya. Pengobatan yang dilakukan Charlie menekan virus ke titik bawah hingga bisa dinyatakan sehat, namun ketakutanku pada Charlie adalah penyalahgunaan obat-obatan dan depresi yang bisa lebih berbahaya dari virus HIV dalam memperpendek usianya," lanjutnya.

Charlie hingga saat ini masih mengkonsumsi empat jenis obat setiap harinya. Walaupun kini sang aktor tak lagi mengkonsumsi obat-obatan terlarang, namun Robert cemas dengan kebiasaan Charlie.

"Kami sangat cemas karena jika Charlie terlalu tertekan, jika ia menyalahgunakan zat-zat berbahaya, ia akan lupa dengan pengobatan yang harus ia lakukan. Namun di tengah-tengah kekacauan ini, dengan luar biasa, Charlie tak pernah sekalipun melewatkan pengobatannya," tutup Robert.

(dal/mmu)

Hide Ads